Siapa Gantikan Jack Miller di Ducati? Bastianini atau Jorge Martin?

Satu slot pebalap di tim Ducati Lenovo kosong usai Jack Miller hengkang dan pindah ke KTM musim depan. Siapa yang cocok jadi pengganti Miller? Jorge Martin atau Enea Bastianini, nih?

Tim pabrikan Ducati sedang berburu pebalap baru untuk menjadi tandem Francesco Bagnaia di musim MotoGP 2023. Ada dua nama rider yang dirasakan pantas jadi rekan paddock Pecco, kandidatnya Enea Bastianini dan Jorge Martin. Kedua pebalap ini sekarang membalap di tim satelit Ducati.

Bastianini yang membela Gresini Racing tampil cukup apik musim ini dan berhasil memenangi 3 balapan dari 9 seri yang sudah digelar. Sementara Martin yang membela Pramac Racing juga tak bisa dipandang remeh, ia baru saja meraih podium 2 di MotoGP Catalunya 2022.

CEO Ducati, Claudio Domenicali, tak memungkiri jika Bastianini menjadi pebalap terbaik Ducati untuk saat ini. Setidaknya jika melihat posisi dia yang kini ada di peringkat 3 klasemen pebalap sementara MotoGP 2022 dengan 94 poin.

Tapi di sisi lain, Bastianini juga tidak bisa tampil konsisten, kini malah sering mengalami crash, sehingga secara perlahan poinnya bisa disusul oleh pebalap Ducati lainnya seperti Johann Zarco dan Francesco Bagnaia.

"Enea telah jatuh 2 kali berturut-turut dan sulit untuk membidik gelar (juara) ketika ada pebalap seperti Fabio atau Aleix yang belum pernah gagal sejauh ini," kata Domenicali dikutip dari Tuttomotoriweb.

Sementara itu Jorge Martin yang sempat terseok-seok di awal musim MotoGP 2022, kini penampilannya mulai membaik. Rider asal Spanyol itu bisa finish posisi kedua di MotoGP Catalunya 2022. Kini Martin ada di peringkat 12 klasemen pebalap sementara dengan 51 poin.

Sejauh ini Ducati belum meresmikan siapa bakal calon pengganti Miller musim depan. Ducati masih ingin melihat dahulu performa kedua pebalap tersebut hingga akhir musim. Sebab cukup riskan jika salah satu dari mereka diumumkan menjadi pebalap tim pabrikan Ducati sekarang.

"Jika Anda mengontrak mereka lebih awal, maka mereka akan membuat kesalahan karena mereka memiliki tekanan, dan kalau Anda melakukannya nanti, hal yang sama terjadi, mereka adalah pebalap profesional dan mereka berdua bagus. Kami ingin Enea dan Jorge bersama kami di masa depan jadi bagian dari proyek kami," sambung Domenicali.

Suatu hal yang sangat penting untuk Domenicali adalah, Ducati tidak akan menjatuhkan pilihan berdasarkan status kewarganegaraan. Jadi meskipun Enea Bastianini adalah orang Italia, bukan berarti peluang direkrutnya lebih besar dibanding Jorge Martin yang orang Spanyol.

"Keduanya akan memiliki peluang yang sama karena mereka akan memiliki motor yang identik. (Faktor) kebangsaan tak akan memiliki bobot, semuanya murni karena evaluasi performa," tukasnya.