5. Lucas di Grassi
Pebalap asal Brazil, Lucas di Grassi juga jebolan dari F1. Sekarang Lucas membela tim Rokit Venturi Racing. Dia sudah mengkoleksi 49 poin dan menempatkan di posisi 9. Meski begitu, Lucas berhasil menjadi runner up pada 2015. Barulah musim 2016, Lucas di Grassi menjadi juara Formula E.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pebalap kelahiran 1984 ini pernah menjajal F1, namun lebih akrab sebagai pebalap tes. Dia pernah dikontrak Renault, dan Honda sebagai pebalap test. Meski begitu, dia pernah menjadi pebalap F1 sungguhan pada 2010 bersama tim Vrigin Racing, tapi dia gagal mencetak poin.
6. Antonio Giovinazzi
Antonio Giovinazzi, pebalap kelahiran 14 Desember 1993 silam ini melakukan debutnya pada ajang Formula E tahun ini di Diriyah E-Prix, Arab Saudi. Saat ini Antonio membela Dragon Autosport, namun belum mendapat poin sekalipun.
Pembalap Italia itu melakukan debut F1 bersama Sauber pada 2017. Dia kemudian pindah ke Alfa Romeo selama tiga tahun. Namun kariernya di Alfa Romeo berhenti, sebab pabrikan tersebut memilih pebalap lain untuk menemani Valtteti Bottas di musim 2022.
7. Pascal Wehrlein
Pascal Wehrlein sekarang menjadi rekan setim buat Andre Lotterer di Tag Heuer Porsche Formula E Team. Dia sudah mengoleksi 51 poin, membuat Pascal Wehrlein berada di posisi 8 klasemen sementara Formula E.
Sebelum terjun ke Formula E, Pascal Wehrlein pernah menjadi rekan setim Rio Haryanto di F1. Dia bergabung dengan Manor Racing Tim pada 2016 silam. Usai menjalani debut di F1, pebalap asal Jerman itu telah dikontrak oleh Sauber hingga berakhir pada 2018.
(riar/rgr)
Komentar Terbanyak
Selamat Tinggal Calo, Bikin SIM Wajib Ikut Ujian Lengkap
Naik Taksi Terbang di Indonesia, Harganya Murah Meriah
Kenapa Sih STNK Tak Berlaku Selamanya dan Harus Diperpanjang?