Tim balap WithU Yamaha RNF MotoGP tengah mengalami kegalauan, sebab kontraknya dengan Yamaha akan berakhir musim ini. Di sisi lain, mereka juga bimbang antara menunggu kontrak baru atau memilih bergabung dengan Aprilia.
Salah satu alasan kenapa Yamaha berpikir ulang untuk memperpanjang kontrak dengan WithU adalah dari segi performa di lintasan. Soalnya, penampilan dua pebalap dari tim satelit Yamaha di musim ini memang kurang menjanjikan.
Andrea Dovizioso hanya mampu meraih 8 poin, capaian terbaiknya yakni finis posisi ke-11 saat tampil di seri MotoGP Portugal. Nasib lebih malang dialami rekan setimnya, Darryn Binder. Pebalap Afrika Selatan itu baru mengoleksi 6 poin, di mana poin itu ia raih saat finis di urutan ke-10 MotoGP Mandalika.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kini, dua pebalap itu bertengger di papan bawah klasemen sementara MotoGP 2022. Dovizioso menempati urutan 20, sedangkan Binder ada di bawahnya, yakni posisi 21.
![]() |
Melihat performa dua pebalapnya membuat bos WithU Yamaha RNF, Razlan Razali merasa kecewa. Hal ini membuat Razlan khawatir bila Yamaha benar-benar tidak akan memperbarui kontrak dengan tim balapnya.
Namun belakangan ini muncul kabar jika Razlan sempat melakukan pembicaraan dengan Aprilia. Ini memunculkan rumor bila tim balap tersebut bakal bergabung dengan Aprilia dan menjadi tim satelit.
Akan tetapi, Razlan tetap memprioritaskan penawaran yang datang dari Yamaha terlebih dahulu. Apabila memang tidak disodorkan kontrak baru, Razlan akan mencari penawaran dari tim lain dengan opsi terbaik.
"Kami sebagai tim baru jelas ingin melanjutkan dengan Yamaha. Bukan dalam konsep kami untuk mengubah pabrikan setelah satu tahun," kata Razlan dikutip dari Tuttomotoriweb.
Razlan pun tak menepis kabar kalau dirinya sempat berbicara dengan Aprilia beberapa waktu lalu. Namun, pria asal Malaysia itu mengungkapkan kalau pembicaraan dengan Aprilia merupakan 'rencana cadangan' jika memang Yamaha enggan memperpanjang kontrak dengan tim balap WithU.
"Saya juga perlu mencari rencana cadangan. Kami tidak khawatir, jika Yamaha memberikan kami tawaran yang menurut kami tidak puas, kami setidaknya sudah memiliki opsi lain," jelas Razlan.
"Kami juga berpikir soal tipe pebalap yang kami inginkan. Tapi itu tergantung apakah kami terus bersama Yamaha atau tidak," ujarnya.
(lua/din)
Komentar Terbanyak
Selamat Tinggal Calo, Bikin SIM Wajib Ikut Ujian Lengkap
Naik Taksi Terbang di Indonesia, Harganya Murah Meriah
Kenapa Sih STNK Tak Berlaku Selamanya dan Harus Diperpanjang?