Banyak yang Nggak Sadar, Ini Alasan Yamaha Pakai Velg Krom di Mandalika

ADVERTISEMENT

Banyak yang Nggak Sadar, Ini Alasan Yamaha Pakai Velg Krom di Mandalika

Rangga Rahadiansyah - detikOto
Senin, 28 Mar 2022 15:44 WIB
French rider Fabio Quartararo of Monster Energy Yamaha MotoGP passes by during the third free practice at Pertamina Mandalika Circuit in Mandalika, Lombok Island, Indonesia, Saturday, March 19, 2022. (AP Photo/Achmad Ibrahim)
Banyak yang nggak sadar, Yamaha pakai velg krom di Mandalika. Foto: AP/Achmad Ibrahim
Jakarta -

Di seri balapan Pertamina Grand Prix of Indonesia, tim Yamaha memakai velg krom untuk ban belakang motor Yamaha YZR-M1. Padahal biasanya motor MotoGP Yamaha M1 menggunakan velg berwarna hitam.

Bukan tanpa alasan Yamaha membawa velg krom ke Pertamina Mandalika International Street Circuit akhir pekan lalu. Memang, sekilas terlihat seperti modifikasi kosmetik agar tampilannya lebih menarik. Tapi kenyataannya velg berwarna silver itu menggunakan lapisan krom dengan proses kimia yang dirancang untuk mencapai manfaat yang ditargetkan. Apa tujuannya?

Dilansir Paddock GP, ada alasan yang lebih teknis dalam penggunaan velg krom pada motor Fabio Quartararo dan Franco Morbidelli. Alasannya adalah untuk menjaga suhu. Velg magnesium tanpa dicat hitam akan menghantarkan panas lebih baik daripada dilapisi cat. Pelapisan krom memungkinkan panas dievakuasi lebih baik dengan menolak efek matahari. Tujuannya adalah untuk menjaga suhu ban pada tingkat yang lebih rendah demi membatasi keausan yang berlebihan dan mengurangi performa balapan.

Warna hitam biasanya menyerap dan menahan sinar matahari dan membuatnya panas. Di sisi lain, permukaan velg krom yang mengkilap menolak panas bahkan lebih efektif daripada warna putih.

Namun, pada Pertamina Grand Prix of Indonesia, hanya velg belakang yang menggunakan krom. Sebab, di bagian depan Yamaha tidak mengalami masalah tekanan meskipun panas yang ekstrem.

Cuaca panas memang sempat mewarnai Pertamina Grand Prix of Indonesia sepanjang akhir pekan. Bahkan, balapan diputuskan untuk dipangkas dari 27 lap menjadi hanya 20 lap.

Namun, saat balapan kelas MotoGP, Pertamina Mandalika International Street Circuit diguyur hujan deras. Hujan yang mengguyur memaksa para pebalap menggunakan settingan ban basah.



Simak Video "Sangar! Ini Tunggangan Fabio Quartararo untuk MotoGP 2023"
[Gambas:Video 20detik]
(rgr/din)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT