FIA telah meresmikan Jakarta menjadi salah satu tuan rumah gelaran balap Formula E tahun 2022. Namun sampai sekarang, masih belum ada titik terang di mana lokasi balapan mobil listrik tersebut akan digelar.
Kepastian Indonesia jadi tuan rumah balapan Formula E bisa dilihat dalam situs resmi Formula E. Indonesia jadi salah satu tuan rumah dari 16 seri balapan yang akan dilangsungkan pada musim 2022.
Balapan di Indonesia, yang disebut digelar di Jakarta, dijadwalkan pada tanggal 4 Juni 2022. Indonesia masuk dalam seri ke sembilan pada balapan mobil ramah lingkungan musim depan tersebut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kejuaraan Dunia Formula E akan datang ke jalanan Kota Jakarta untuk kali pertama pada 4 Juni 2022. Saksikan balapan paling kompetitif di dunia motor sport yang bakal dilangsungkan di jalanan ibukota Jakarta," demikian pernyataan Formula E mendampingi informasi jadwal penyelenggaraan di Jakarta.
Walau sudah dipastikan bakal digelar di Jakarta, namun sampai saat ini belum ditentukan di mana sirkuit yang akan digunakan untuk menggelar balapan tersebut. Sebagaimana diketahui, rencana awalnya adalah menggelar balapan di sekitar wilayah Monumen Nasional atau Monas di Jakarta Pusat.
Akan tetapi, karena mengalami kendala terkait perizinan dari pemerintah pusat, akhirnya tim panitia penyelenggara harus mencari alternatif lokasi untuk menggelar balapan Formula E.
detikOto sudah mencoba menghubungi pihak Jakpro, mengenai lokasi sirkuit terbaru yang akan digunakan pada ajang Formula E 2022 di Jakarta. Namun sampai berita ini diterbitkan, masih belum ada respons.
Batal Digelar di Monas, Pantai Reklamasi hingga Senayan jadi Opsi
Beberapa waktu lalu, Wakil Gubernur DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria menyebut bahwa kawasan di Pulau Reklamasi bisa jadi salah satu opsi venue balap Formula E Jakarta tahun depan. Selain Pantai Reklamasi, Senayan juga bisa menjadi pilihan lain.
"Macam-macam lah (lokasinya), di antaranya di Senayan, di Pantai Maju Bersama, dan lain-lain," kata Ahmad Riza Patria beberapa waktu lalu.
Pantai Maju dan Pantai Bersama di Jakarta Utara merupakan nama dari dua pulau reklamasi D dan pulau G. Namun, Riza tidak merinci alasan memilih pulau reklamasi sebagai calon venue Formula E.
Kendati demikian, Riza memastikan nantinya Jakpro sebagai penyelenggara Formula E Jakarta akan mengecek lokasi-lokasi tersebut. Riza juga menegaskan Formula E tidak akan digelar di Monas.
"Tadi disampaikan oleh Direktur Jakpro tidak di Monas, ada lima alternatif nanti akan dicek lokasinya," ujarnya.
Sementara itu, Gunung Kartiko selaku Direktur Jakpro menyebut opsi Formula E di Pulau Reklamasi masih sebatas kajian. Nantinya tim dari Formula E akan mengecek langsung lima calon venue trek balap.
"Semua masih menjadi alternatif, masih dikaji bersama nanti dengan FEO, pertimbangannya masih cukup banyak, jadi mohon bersabar dulu ya," ungkap Gunung.
Sebelumnya Eks Project Director Sportainment PT Jakarta Propertindo (Perseroda), M Maulana menerangkan soal proses penyelenggaraan yang saat ini dilakukan diskusi dengan pihak swasta untuk berkolaborasi menyukseskan Formula E 2022. Termasuk soal masih dicarinya lokasi alternatif venue balap Formula E.
"Saat ini lokasi masih dalam pertimbangan ke beberapa lokasi yang memiliki potensi untuk menunjukkan city branding dan ikon-ikon Kota Jakarta. Itu artinya, Jakarta akan jadi sorotan dunia dan akan dilihat oleh seluruh dunia," terang Maulana.
Finalisasi penentuan venue balap Formula E juga belum juga selesai. Direktur Operasional Jakpro, Muhammad Taufiqurrahman mengungkapkan saat ini pihaknya berupaya memenuhi persyaratan yang diminta Formula E Operation (FEO) ltd selaku pemegang lisensi.
"Kalau dulu sempat di-review tiga lokasi, kemudian Monas sempat dinominasi, mungkin sekarang harus review ulang dengan FEO karena selain dari sisi aspek teknis juga harus ada ikon Jakarta yang akan tampil," jelas Taufiqurrahman.
Simak juga Video: Jakarta Masuk Kalender Formula E 2022
Komentar Terbanyak
Jangan Pernah Pasang Stiker Happy Family di Mobil, Pokoknya Jangan!
Naik Taksi Terbang di Indonesia, Harganya Murah Meriah
Kenapa Sih STNK Tak Berlaku Selamanya dan Harus Diperpanjang?