Setelah menjadi kabar burung beberapa waktu terakhir, berita kepindahan Maverick Vinales ke Aprilia akhirnya menjadi kenyataan. Hari ini (16/8/2021) Aprilia Racing mengumumkan Vinales sebagai pebalap barunya pada musim 2022 mendatang.
Maverick Vinales akhirnya mendapatkan pelabuhan baru setelah memutus kontrak dengan Yamaha. Aprilia menjadi tim selanjutnya yang ia bela selama berkarier di kelas premier. Dikutip dari situs resmi MotoGP, Top Gun mendapat kontrak tahunan dengan opsi perpanjangan.
Perekrutan Vinales merupakan langkah strategis dari Aprilia agar bisa bersaing ke level selanjutnya. Seperti diketahui, mulai musim 2022, Aprilia bakal beralih status menjadi tim pabrikan penuh, sehingga mereka butuh pebalap bagus untuk bisa bersaing di papan atas.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
CEO Aprilia Racing, Massimo Rivola, yakin bahwa Vinales merupakan rekrutan bagus untuk menemani Aleix Espargaro di paddock. Rivola pun berharap Vinales bisa memberi dampak positif ke tim asal Italia itu.
"Kami sangat senang mengumumkan bahwa kami telah merekrut Maverick Vinales, pebalap kelas atas dan salah satu talenta di kelas utama. Proyek kami sekarang telah diperkaya dengan kemampuan yang dibawa oleh Maverick - Juara Dunia yang telah membuktikan bakatnya sebagai pebalap papan atas di MotoGP - pada saat terjadi perubahan besar, setelah membawa motor yang sepenuhnya diubah ke trek dan secara konsisten memosisikan diri di kelompok protagonis, kami juga menghadapi perubahan status sebagai Tim Pabrik sekarang, untuk membawa Aprilia menuju kesuksesan," ujar Rivola.
"Kami merasa terhormat dapat mengeluarkan semua kemampuan terbaik kami untuk Vinales. Saya yakin bahwa, seperti Aleix, dia akan menerima proyek yang sangat potensial ini. Kedatangan Maverick sama sekali tidak menjauhkan Lorenzo Savadori dari tim, karena ia akan tetap menjadi bagian integral dari keluarga Aprilia Racing," sambungnya.
Sebagai informasi, Maverick Vinales lahir pada tahun 1995. Ia melakoni debut di Kejuaraan Dunia pada tahun 2011 bersama Aprilia dalam kategori 125 cc. Vinales cukup moncer dengan empat kemenangan dan lima podium, sehingga membuatnya dianugerahi gelar Rookie of the Year.
Pada 2013 Vinales menjuarai kelas Moto3. Prestasi itu mengantarkannya naik kelas ke Moto2 setahun berikutnya. Berkat potensi yang ditunjukkan di kelas menengah, Vinales menarik minat Suzuki untuk merekrutnya di musim 2015. Selang dua tahun, Vinales pindah ke Yamaha pada 2017.
Sejauh ini, di kelas utama Vinales telah meraih sembilan kemenangan, 13 pole position, dan 28 podium. Posisi terbaik Vinales di akhir musim adalah di peringkat ketiga.
(lua/lth)
Komentar Terbanyak
Selamat Tinggal Calo, Bikin SIM Wajib Ikut Ujian Lengkap
Naik Taksi Terbang di Indonesia, Harganya Murah Meriah
Kenapa Sih STNK Tak Berlaku Selamanya dan Harus Diperpanjang?