Joan Mir Ogah Pakai Nomor 1 di MotoGP 2021, Takut Hokinya Hilang?

Suzuki Ecstars Spanish rider Joan Mir waves to fans as he arrives at the Balearic Government headquarters to celebrate his MotoGP world championship title in Palma de Mallorca on the Spanish island of Mallorca on November 27, 2020. (Photo by JAIME REINA / AFP) — Joan Mir tetap pakai nomor 36 di MotoGP 2021 (AFP/JAIME REINA)

Jakarta -

Juara dunia MotoGP 2020, Joan Mir telah secara resmi mengonfirmasi bahwa ia akan terus balapan dengan nomor 36 di tim Suzuki GSX-RR musim ini. Artinya ia tidak menggunakan haknya sebagai juara dunia untuk menggunakan nomor 1.

"Nomornya akan sama seperti biasanya, setia dengan nomor 36!. Saya pikir akan sangat luar biasa menggunakan nomor 1, pengalaman unik dan mimpi," jelas Mir seperti dilansirkan oleh Crash.

Lebih lanjut, pria asal Spanyol itu tidak mau melepaskan begitu saja angka yang telah dipakainya sejak meniti karir hingga mendapatkan gelar juara dunia MotoGP dan Moto3.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Tapi saya percaya bahwa 36 adalah angka yang telah saya gunakan bersamaan dengan kerja keras di mana itu telah membawa saya ke posisi saya sekarang, memenangkan dua kejuaraan dunia," tambah Mir.

Joan Mir enggan membantah penolakan menggunakan nomor 1 itu karena ia tidak yakin kembali menjadi yang teratas di musim 2021. Baginya pilihan itu kembali berdasarkan penjelasan sebelumnya.

"Ini tidak berarti jika saya tidak bisa melakukannya lagi, saya tidak akan memilih nomor 1. Tapi untuk saat ini, itu nomor 36. Angka yang mewakili kerja keras dan paling cocok untuk saya," ungkapnya.

Mir memang bukan satu-satunya juara dunia MotoGP yang tidak menggunakan nomor 1 sebagai status juara bertahan. Ada Marc Marquez dengan nomor 93 dan Valentino Rossi dengan nomor 46 yang setia menggunakan nomor tersebut meski telah menyabet gelar juara beberapa kali.

Juara MotoGP terakhir yang menggunakan haknya memakai nomor 1 adalah Casey Stoner bersama Repsol Honda pada MotoGP 2012. Sementara itu, dari tim Suzuki sendiri terakhir pernah digunakan oleh Kenny Roberts Jr pada tahun 2001.

Tim Suzuki sendiri tak memaksakan keputusan Joan Mir tersebut. Justru mereka masih optimis bisa mendapatkan hak menggunakan nomor satu lagi di MotoGP 2021.

"Saya senang melihat pelat nomor 1 di Valencia tahun lalu (saat Mir memenangkan gelar). Bagi saya itu sudah cukup. Tapi jika Joan memilih pelat nomor 1 tahun ini, tentu saya juga senang. Ini tidak mudah, tetapi kami akan mencoba untuk mendapatkan pelat nomor satu lagi tahun ini, jadi berapa pun angka yang kami gunakan selama musim ini tidak penting bagi saya," tukas Suzuki MotoGP project manager, Shinichi Sahara.