Argentina Masih Ngotot Ingin Gelar MotoGP 2021 Meski 80% Paddock Terbakar

Kebakaran melanda Sirkuit Termas de Rio Hondo Argentina pada Jumat (05/02/2021) waktu setempat membuat peluang tampil di MotoGP 2021 cukup sulit. Hal ini juga diperparah dengan kondisi 80% paddock telah rusak akibat hangus terbakar.

Segala usaha dilakukan agar gelaran MotoGP di Argentina tersebut tetap berlangsung sesuai jadwal. Direktur sirkuit Termas de Rio Hondo, Hector Farina menjelaskan bahwa dirinya akan melakukan segalanya agar balapan tetap bisa digelar.

"Kami akan melakukan segala hal untuk tetap mengikuti kalender yang telah ditentukan, termasuk gelaran MotoGP pada bulan November mendatang," ungkap Farina dikutip dari situs Crash.

Kebakaran tersebut menghanguskan beberapa bangunan dan fasilitas penting di dalam sirkuit seperti gedung pit, ruang media, ruang kontrol hingga ruang tunggu VIP. Akibatnya fasilitas tersebut harus direnovasi kembali.

Pemadam kebakaran berhasil menghentikan api sehingga tidak melahap bangunan lain seperti museum sirkuit yang berisikan beberapa mobil dan motor bersejarah, menara pengawas serta media center.

Beruntung tidak ada korban jiwa dalam kejadian mengerikan tersebut. Sampai sekarang belum ada informasi resmi mengenai penyebab kebakaran, namun kuat dugaan salah satu faktornya diakibatkan oleh pekerja yang sedang mengelas pada salah satu bagian Gedung.

Apabila sirkuit belum selesai direnovasi sesuai waktu yang ditentukan, hal ini bisa membuat Argentina kembali gagal menyelenggarakan balap MotoGP. Pada musim lalu mereka juga batal mengadakan balapan diakibatkan pandemi COVID-19.

Alasan Argentina ngotot untuk bisa menggelar MotoGP bukan tanpa alasan, karena setelah 15 tahun Argentina kembali menyelenggarakan balapan pada 2014 di sirkuit Termas yang telah mendapat pembaruan. Marc Marquez telah memenangkan tiga kali di sirkuit tersebut, kemudian Valentino Rossi, Maverick Vinales dan Cal Crutchlow masing-masing berhasil menjuarai sebanyak satu kali.