Mandalika Racing Team Indonesia (MRTI) mengumumkan kerjasama dengan tim Moto2 untuk berlaga di musim 2021. MRTI menggandeng SAG Racing Team, di mana prestasi tim tersebut berhasil mengantarkan pebalapnya di posisi 6 klasemen akhir Moto2 musim 2020.
Diberitakan detikcom sebelumnya, Ketua Mandalika Racing Team Indonesia (MRTI), Rapsel Ali menegaskan MRTI akan mengikuti rangkaian balap MotoGP kelas Moto2 satu musim 2021. MRTI mengungkapkan mereka akan bekerjasama dengan salah satu tim Moto2.
Teka-teki itu terjawab. Hal ini diumumkan melalui akun instagram resmi MRTI. Kolaborasi itu pun memunculkan identitas baru, kini menjadi Pertamina Mandalika SAG Team.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kami senang bisa mengumumkan bahwa kami akan berkompetisi di 2021 musim Moto2 berikutnya," tulis akun @mandalikaracingteam.
Belum ada keterangan resmi dari kedua pihak. Namun dalam unggahan itu diumumkan beberapa nama, di antaranya Amit Sandil-Team Director (India), Kemalsyah Nasution-Team Principal (Indonesia), Eduardo Perales (Spanyol)-Team Owner, M. Rapsel Ali (Indoneia)-President, dan Andrew Morrice (Singapore)-Technical Director.
Musim lalu SAG Racing Team bekerjasama dengan ONEXOX TKKR perusahaan asal Malaysia sebagai sponsor utama. Tim tersebut sudah menggunakan tiga pebalap, yakni Tetsuta Nagashima, Remy Gardner, dan Kasma Daniel. Catatan terakhir, Remy Gardner berhasil duduk di peringkat 6 klasemen akhir Moto2 musim 2020.
Musim depan Remy Gardner dipinang tim Red Bull KTM Ajo, dan digantikan oleh pebalap asal Swiss, Thomas Luthi. Sementara itu MRTI mengkonfirmasi bahwa salah satu pebalapnya adalah Dimas Ekky sejak peluncuran tim di awal November 2020.
Berpartisipasi di kelas Moto2, Tim MotoGP Indonesia akan mengikuti regulasi Dorna terkait spesifikasi mesin. Semua motor Moto2 menggendong mesin Triumph berkapasitas 765 cc. Mesin itu diambil dari basis motor produksi massal Triumph, seperti Triumph Street Triple.
Namun kerjasama tersebut masih banyak yang mempertanyakan, lantaran belum adanya konfirmasi dari pihak SAG Racing Team. Situs resmi MotoGP juga belum mengabarkan turunnya MRT ke Moto2 musim depan.
Termasuk Simon Patterson, pengamat sekaligus jurnalis MotoGP masih belum yakin dengan tim Pertamina Mandalika SAG Racing Team . Ia menerima banyak pertanyaan tentang tim Indonesia. MRT juga tidakada dalam daftar tim Moto2 yang dikeluarkan Dorna pada awal pekan ini.
"Banyak orang bertanya kepada saya tentang tim Moto2 Indonesia baru yang membuat klaim besar tentang rencana 2021 mereka."
"Yah, mereka tidak masuk daftar entri dan saya belum mendengar apa pun tentang mereka dari siapa pun kecuali mereka sendiri," kata Simon lewat akun Twitternya.
"Hari ini mereka (Mandalika Racing Team) berubah dari 'menjalankan tim Moto2' menjadi 'bermitra dengan SAG untuk menjalankan tim Moto2.' Kecuali SAG sudah punya dua pebalap (salah satunya saya lihat tes hari ini) dan sponsor Malaysia sudah menempati posisinya...," lanjut Simon.
(riar/lua)
Komentar Terbanyak
Selamat Tinggal Calo, Bikin SIM Wajib Ikut Ujian Lengkap
Naik Taksi Terbang di Indonesia, Harganya Murah Meriah
Kenapa Sih STNK Tak Berlaku Selamanya dan Harus Diperpanjang?