Alex Rins Serang Vinales soal Mesin Baru Yamaha

Alex Rins Serang Vinales soal Mesin Baru Yamaha

Doni Wahyudi - detikOto
Sabtu, 07 Nov 2020 17:58 WIB
ALCANIZ, SPAIN - OCTOBER 17: Alex Rins of Spain and Team Suzuki ECSTAR heads down a straight during the qualifying for the MotoGP of Aragon at Motorland Aragon Circuit on October 17, 2020 in Alcaniz, Spain. (Photo by Mirco Lazzari gp/Getty Images)
Alex Rins menyerang Maverick Vinales (Getty Images/Mirco Lazzari gp)
Jakarta -

Alex Rins menilai ada ketidakadilan dalam penerapan hukuman start dari pit lane pada Maverick Vinales di MotoGP Eropa. Semua terkait dengan mesin Yamaha yang bikin kontroversi.

"Terlepas dari isu itu (Yamaha dihukum penalti), ada ketidakadilan lain yang entah Anda bisa lihat atau tidak," cetus Rins dikutip dari Autosporti.

Seperti telah diberitakan sebelumnya, Vinales akan start dari pit lane pada MotoGP Eropa. Itu sebagai hukuman karena melebihi kuota mesin yang dibatasi untuk satu musim. Setiap pebalap hanya diberi alokasi lima mesin untuk MotoGP 2020, namun Rins akan memakai mesin keenam pada MotoGP Eropa.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Situasi tersebut muncul tak lama setelah Yamaha disanksi FIM lantaran memakai part ilegal dalam mesinnya. Soal masalah ini banyak pebalap yang kecewa lantaran yang dihukum hanya pabrikan dan tim, sementara pebalap Yamaha tak ada yang dapat pengurangan poin.

"Contohnya Maverick, yang memakai mesin baru dan akan memulai balapan dari pit lane hanya di balapan ini (MotoGP Eropa. Dia akan diuntungkan pada balapan lain karena mesinnya masih punya jarak tempuh km yang sedikit. Tak ada yang membicarakan itu," sergah Rins.

ADVERTISEMENT

Vinales dan Rins sama-sama masih punya peluang jadi juara dunia MotoGP 2020. Mereka bersaing dengan Joan Mir, Franco Morbidelli, Andrea Dovizioso, dan Fabio Quartararo.

ALCANIZ, SPAIN - OCTOBER 16:    Maverick Vinales of Spain and Monster Energy Yamaha MotoGP Team rounds the bend during the free practice for the MotoGP of Aragon at Motorland Aragon Circuit on October 16, 2020 in Alcaniz, Spain. (Photo by Mirco Lazzari gp/Getty Images)Maverick Vinales akan start dari pitlane pada MotoGP Eropa setelah dia memakai mesin keenam Foto: Getty Images/Mirco Lazzari gp

"Saya sudah katakan, ada banyak ketidakadilan dan itu tidak dibahas. Jadi saya akan menghadapinya dan bertarung dengannya. Jika dia menggunakan mesin baru di Valencia 1 (MotoGP Eropa) dan memakai mesin yang sama di balapan selanjutnya, jelas dia dapat keuntungan."

"Jadi yang masuk akal buatnya adalah start dari pitlane setiap kali dia memakai mesin baru itu. Tapi aturannya tidak dibuat seperti itu," teran Rins.

[Halaman Selanjutnya: Rins Juga Kritik Hukuman untuk Yamaha]

Dalam kesempatan yang sama, Rins juga mengkritik hukuman yang dijatuhkan pada Yamaha terkait penggunaan part ilegal pada mesin mereka. Di saat bersamaan kritik yang datang dari pebalap menurutnya juga tak didengarkan.

"Pada akhirnya ada banyak keputusan buruk dibuat oleh Steward yang harus Anda terima. Untuk penalti-penalti yang sudah dijatuhkan dan atas komplain dari banyak pebalap yang tak menghasilkan perubahan," tambah Rins.

Dengan kini peluangnya masih terbuka lebar, Rins akan mengupayakan terbaik untuk bersaing jadi juara dunia. Menyindir lawan, dia menyatakan akan memenangi pertarungan di atas lintasan, bukan di luar lintasan.

"Saya memilih memenanginya di atas lintasan, bukan di luar lintasan. Itu membuat saya lebih termotivasi. Jika saya menang, saya akan memenanginya dengan lebih pantas," tuntas dia.



Simak Video "Video: Quartararo Raih Pole di Kualifikasi MotoGP Belanda, Marc Marquez 4"
[Gambas:Video 20detik]

Hide Ads