Andrea Dovizioso, yang bakal diuntungkan jika rider Yamaha kena penalti poin, menolak berkomentar banyak terkait masalah ini. Dia mengaku butuh mendalami dulu duduk perkaranya sebelum mengeluarkan pernyataan.
"Saya tak bisa berbicara banyak, karena saya butuh untuk lebih memahaminya lagi. Tapi itu sangat aneh. Saya tak mengerti," ucap Dovi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Rekan setim Dovi, Danilo Petrucci, melontarkan pernyataan yang lebih keras. Menurutnya rider Yamaha harus dapat pengurangan poin karena mereka diuntungkan atas pelanggaran aturan yang dilakukan tim mereka.
![]() |
"Buat saya itu tak penting, karena sayangnya saya sudah tak bertarung dalam perebutan gelar juara - bahkan jika saya secara matematis masih punya peluang. Tapi...itu memang aneh karena penaltinya baru muncul saat musim tinggal menyisakan beberapa seri. Dan terutama, itu sulit dipahami kenapa mereka menghukum pabrikan dan tidak pebalapnya," papar Petrucci.
Simak Video "Video: Quartararo Raih Pole di Kualifikasi MotoGP Belanda, Marc Marquez 4"
[Gambas:Video 20detik]
(din/rip)
Komentar Terbanyak
Jangan Kaget! Biaya Tes Psikologi SIM Naik, Sekarang Jadi Segini
Jangan Pernah Pasang Stiker Happy Family di Mobil, Pokoknya Jangan!
Naik Taksi Terbang di Indonesia, Harganya Murah Meriah