Maverick Vinales berpeluang jadi jawara MotoGP 2020. Tapi, rider asal Spanyol ini khawatir akan krisis mesin yang terjadi di Yamaha saat akan berlaga di MotoGP Eropa, Sirkuit Ricardo Tormo. Strategi apa yang bakal dilakukan?
Pebalap berusia 25 tahun ini hanya berjarak 19 poin dari pemuncak klasemen MotoGP sementara. Posisi antarpebalap ketat, tak ingin mengambil risiko, ia akan membatasi putaran saat latihan bebas. Konsekuensinya, Vinales akan kehilangan waktu untuk menyetel YZR-M1 di Sirkuit Ricardo Tormo, Valencia.
"Saya dalam situasi yang agak tegang karena saya kehabisan mesin. Di sini, di Valencia saya akan melakukan lebih sedikit putaran dan saya akan mencoba menemukan set-up yang lebih cepat, jadi saya pikir saya akan menghabiskan banyak waktu di garasi seperti di Aragon," ujar Vinales seperti dikutip Speedweek, Jumat (6/11/2020).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Keempat pebalap Yamaha telah membuka lima mesin yang dialokasikan musim ini. Vinales dinilai paling kesulitan karena menggunakan mesin keempat dan kelima dengan jarak tempuh yang paling jauh.
Sejak GP San Marino pada awal September, Vinales sudah menggunakan mesin kelima. Putaran saat latihan bebas pun ia batasi. Kini hanya tiga seri tersisa, Vinales berada dibayang-bayang penalti start dari pitlane andai harus membuka mesin keenam.
"Saya tidak akan mengambil risiko yang tidak perlu jika hujan hari Jumat ini. Di FP3 inilah Anda harus menekan. Kami akan melatih elektronik dan kami tidak akan memaksakan diri karena mudah untuk membuat kesalahan dan ada tiga balapan tersisa berturut-turut," sambungnya.
Kini Yamaha juga tengah diselidiki karena diduga menggunakan mesin MotoGP ilegal selama balapan MotoGP Spanyol di Jerez beberapa waktu lalu. Saat ditanya soal investigasi, tidak ada pebalap Yamaha yang mau berkomentar.
=====
Seri lanjutan MotoGP Eropa di Sirkuit Ricardo Tormo bakal disiarkan langsung di Trans7 dan live streaming detikOto pada Minggu (8/11/2020).
(riar/din)
Komentar Terbanyak
Jangan Kaget! Biaya Tes Psikologi SIM Naik, Sekarang Jadi Segini
Jangan Pernah Pasang Stiker Happy Family di Mobil, Pokoknya Jangan!
Naik Taksi Terbang di Indonesia, Harganya Murah Meriah