Alex Marquez berhasil meraih podium dua kali berturut-turut di MotoGP 2020. Adik Marc Marquez itu dinilai telah mampu menangani motor Honda yang selama ini hanya bisa ditaklukkan Marc.
Stefan Bradl, pebalap penguji Honda sekaligus pebalap pengganti Marc Marquez mengaku senang melihat Honda kembali ke podium MotoGP. Dia menilai, musim ini Honda menghadapi masa-masa sulit.
Alex Marquez bisa merangsek ke posisi dua setelah start dari tengah. Bradl menyebut, Alex telah membuat perubahan set-up motor yang dibutuhkan Honda saat ini.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Dia sudah melakukan itu saat tes Selasa setelah Misano GP pertama. Sejak itu, dia meningkat dalam langkah kecil," kata Bradl.
"Dia memahami motornya dengan sangat baik saat ini. It membuatnya sangat kompetitif pada hari Minggu. Saya hanya bisa memberi selamat kepadanya. Dia melakukan balapan yang luar biasa. Hormat!"
Bradl menjelaskan, saat ini Honda mengikuti perubahan set up. Perubahan set-up itu tentang geometri sasis.
"Kami membuat perubahan radikal setelah latihan Jumat. Sebelumnya kami lebih mengandalkan set-up tim penguji. Sekarang kami memiliki pengaturan yang menurut saya dapat ditangani oleh semua pebalap dengan sedikit lebih baik," ujarnya.
Namun, Bradl mengakui dirinya menghadapi batas yang belum bisa dilewati. Ia harus percaya diri dan menyesuaikan gaya berkendaranya.
Bradle mengatakan Honda tengah mengalami masa-masa sulit. Beberapa bulan terakhir, Honda kurang kompetitif. Apalagi tanpa adanya Marc Marquez yang membuat situasinya jadi lebih sulit.
"Tapi kami tetap tenang, kami terus bekerja dan mencoba sesuatu yang baru lagi dan lagi. Kami memeriksa semua area dan menguji semuanya. Pengembangan dibekukan, jadi hanya ada area kecil yang bisa kami kerjakan, dengan sasis dan elektronik, misalnya. Kami telah melakukan banyak hal dalam hal ini, benar-benar segalanya. Tren kenaikan pertama dapat dilihat di Le Mans dengan motor 2020, sekarang juga di AragΓ³n, terutama dengan Alex dan Cal (Crutchlow). Alex benar-benar tampil bagus pada hari Minggu bahkan saat balapan kering. Kami berusaha dan menguji banyak hal. Itu terbayar. Kami tidak bisa berhenti sekarang," ucap Bradl.
(rgr/din)
Komentar Terbanyak
Selamat Tinggal Calo, Bikin SIM Wajib Ikut Ujian Lengkap
Naik Taksi Terbang di Indonesia, Harganya Murah Meriah
Kenapa Sih STNK Tak Berlaku Selamanya dan Harus Diperpanjang?