Diunggulkan Juara di Kandang Sendiri, Brad Binder Tidak Mau Jemawa

SPIELBERG, AUSTRIA - AUGUST 11: Brad Binder of South Africa and Red Bull KTM Ajo celebrates the victory at the end of the Moto2 race on the podium during the MotoGp of Austria - Race at Red Bull Ring on August 11, 2019 in Spielberg, Austria. (Photo by Mirco Lazzari gp/Getty Images) — Pebalap Red Bull KTM Factory Racing Brad Binder. Foto: Mirco Lazzari gp/Getty Images

Jakarta -

Seri keempat MotoGP 2020 akan digelar pekan ini di Sirkuit Red Bull Ring, Spielberg, Steiermark, Austria. Kendati diunggulkan menang karena bermain di kandang sendiri, pebalap Red Bull KTM Factory Racing, Brad Binder, tidak mau jemawa.

Brad Binder adalah pebalap yang paling sering dibicarakan selepas gelaran MotoGP Ceko, di Sirkuit Brno, pekan lalu. Pebalap berusia 25 tahun ini membuat harum nama KTM, karena berhasil memenangi podium pertamanya dalam balapan MotoGP.

Binder juga mendapat banyak apresiasi karena ia menjuarai MotoGP dengan status rookie, dan baru menjalani tiga seri balap MotoGP. Tidak hanya itu, Binder juga mengukir rekor sebagai pebalap Afrika Selatan pertama yang menjuarai MotoGP.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Melihat fakta tersebut, Binder bersama KTM pun difavoritkan meraih podium di gelaran MotoGP Austria pekan nanti. Salah satu pebalap yang mewaspadai kekuatan KTM adalah Fabio Quartararo. Menurut pebalap Petronas Yamaha SRT itu, Binder dan KTM punya keuntungan karena familiar dengan sirkuit yang jadi tempat latihannya sendiri.

"Kami tahu bahwa KTM akan kuat lagi karena mereka telah banyak melakukan pengujian di sana. Itu berarti mereka memiliki banyak data penting yang dapat mereka gunakan dalam balapan," kata Quartaro, dikutip dari Speedweek.

Sirkuit Red Bull Ring memang sudah sangat dikenali oleh para pebalap KTM. Bahkan pada 2019 lalu Binder berhasil mengasapi Alex Marquez dan finis di peringkat pertama Moto2. Namun Binder segera melupakan hasil itu dan menilai bahwa balapan di sirkuit yang sama dengan motor yang berbeda, selalu akan lebih sulit.

"Spielberg selalu melakukannya dengan baik untuk saya. Namun, saya belum pernah balapan di sana dengan motor MotoGP. Setiap kali saya masuk ke trek baru di MotoGP semuanya berubah. Semua pemilihan gaya balapan Anda sama berbedanya, dengan referensi pengereman Anda," kata Binder dikutip dari Marca.

"Semuanya berjalan baik di Brno, tapi kami harus realistis. Pokoknya, Senang sekali bisa pergi ke Spielberg [Austria] dengan hasil (di Brno) ini. Itu telah memberi saya kepercayaan diri tinggi, jadi saya sangat menantikan balapan di kandang KTM, di trek yang saya kenal dengan baik," kata Binder dikutip dari Cycleworld.