Pebalap berusia 11 tahun asal Ciamis, Jawa Barat itu pun tak bisa menutupi rasa bahagianya.
"Sangat senang bisa podium 1 di seri 3 ini. Karena di seri 1 dulu juga bisa podium. Cuma di seri 2 yang kurang beruntung," ujar Decksa, di Sirkuit Sentul, Bogor, Minggu (8/12/2019).
Demi meraih hasil terbaik, berbagai persiapan pun dilakukan olehnya. Mulai dari latihan fisik, merencanakan strategi dan siasat untuk hari balapan, dan tak lupa beribadah.
![]() |
"Sebab seri (Indonesia CBR Race Day) kali ini cukup berat lawannya dan saya juga harus lawan angin yang kencang. Cara ngatasinya, saya berusaha fokus dan terus konsisten. Dan di lap terakhir saya bisa slip streaming untuk finish pertama," terangnya.
"Harapan ke depan, semoga saya bisa lebih baik lagi dan tim bisa berkembang lagi," ujar Decksa.
Sebagai informasi, pada gelaran Indonesia CBR Race Day 2019, pihak penyelenggara membuka kelas baru, yaitu Junior Exhibition khusus untuk memberikan kesempatan bagi mereka yang berusia di bawah 16 tahun untuk merasakan performa Honda CBR series.
Ada dua kelas yang dilombakan, 150 cc Junior Exhibition dan 250 cc Junior Exhibition. Namun untuk kelas balap yang disebut terakhir, balapnya digabung dengan kelas 250 cc Komunitas B.
Simak Video "Tebak-tebakan Kepanjangan 'CBR' di Motor Honda"
[Gambas:Video 20detik]
(lua/rgr)
Komentar Terbanyak
Mobil Purnawirawan Polisi Melaju 30 Km/J saat Tabrak Mahasiswa UI, Enggak Bisa Ngerem?
Pajero Sport Pensiunan Polisi yang Tabrak Mahasiswa UI: Pakai Strobo dan Pelat RF
Pajero Pensiunan Polisi yang Tabrak Mahasiswa UI Pakai Strobo, Boleh?