Serangkaian tes harus dilakukan sebelum akhirnya helm itu bisa dipakai oleh pebalap. Seperti misalnya terlihat pada akun Youtube Champion Helmets yang mengunggah video pembuatan helm pebalap asal Italia Valentino Rossi.
Pertama-tama yang dilakukan adalah melakukan pemindaian dan analisis indeks antropometrik pada kepala Rossi kemudian setelahnya baru menentukan desain bagina dalam dan luar helm.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Setelah itu dilakukan analisis ergonomis dari sisi penglihatan si pebalap. saat melihat ke depan ataupun saat kepala pada posisi aerodinamis. Ada empat lapisan yang menyusun helm-helm yang digunakan Rossi ini dengan tingkat keamanan yang lebih baik lagi.
Tak habis sampai disitu Otolovers, setelah itu helm dites apabila si pebalap mengalami tabrakan dengan analisis FEM (Finite Element Method) yakni analisis dengan perhitungan matematika dan fisika soal efek yang terjadi pada kepala si pebalap saat terjadi tabrakan.
Posisi duduk si pebalap juga mempengaruhi proses pembuatan helm. Kemudian ada tes lagi yang dilakukan yakni Wind Tunnnel Testing untuk memastikan helm bisa nyaman digunakan pebalap agar lebih fokus saat balapan berlangsung.
Tes itu meliputi aerodinamis helm, tes kebisingan dari udara yang masuk maupun keluar helm, ventilasi udara di helm agar pengendara tak kepanasan, hingga pengukuran kekuatan helm saat motor dipacu dalam kecepatan yang berbeda.
Wah ternyata membuat helm tak bisa asal ya Otolovers, agar si pebalap bisa tetap aman saat sedang membalap.
(dry/ddn)












































Komentar Terbanyak
Puluhan Motor Brebet Habis Isi Pertalite, Bahlil Bilang Begini
Tahun Depan Vietnam Larang Motor Bensin, Jepang Peringatkan Ancaman PHK
Kandasnya Mimpi Mobil Nasional dan Cita-cita Prabowo Bikin Mobil RI