Honda Winner X baru yang merupakan kembaran Supra GTR telah meluncur di Vietnam, pekan kemarin. Kendaraan berjenis underbone tersebut dibekali sejumlah keunggulan, mulai dari fiturnya yang canggih, mesinnya yang bertenaga, hingga konsumsi BBM yang irit.
Disitat dari Greatbiker, Senin (25/9), kembaran Honda Supra GTR itu mengusung mesin DOHC 149cc bersilinder tunggal dengan muntahan tenaga 15,4 daya kuda dan torsi 13,5 Nm.
Meski cukup bertenaga untuk ukuran bebek di kelasnya, namun konsumsi BBM Honda Winner X baru termasuk irit. Kabarnya, motor tersebut bisa menempuh 45-50 kilometer hanya dengan seliter bahan bakar. Sementara kapasitas tangki BBM-nya hanya 4,3 liter.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Itu tandanya, dalam kondisi full tank, Honda Winner X baru bisa menempuh perjalanan sejauh 210 kilometer. Catatan tersebut sudah terbilang lumayan untuk motor bebek di kelas 150 cc.
Diketahui, Honda Winner X merupakan motor bebek 'sejuta umat' di Vietnam. Bahkan, penjualannya tembus 114 ribu unit dalam hitungan bulan. Kuda besi bergaya sporty tersebut bersaing ketat dengan Yamaha Exciter atau MX King di kelas yang sama.
Honda Winner X baru punya tampilan garang dan tegas. Kendaraan tersebut punya dimensi yang cukup besar dengan aksen mematah di hampir seluruh bagian. Bahkan, di area depan dan belakang, patahannya dibuat lebih ekstrem untuk menonjolkan kesan macho.
![]() |
Winner X baru juga tampil mencolok berkat kombinasi warnanya yang kontras. Sementara bagian headlamp atau lampu utamanya mengingatkan kita pada Vario 150 yang pernah dijual di Indonesia.
Kendaraan tersebut sudah dibekali fitur canggih seperti pencahayaan full LED, panel instrumen full digital, sistem nirkunci pintar atau smart keyless, soket pengisian daya ponsel, hingga sistem pengereman antilock braking system atau ABS berkanal tunggal.
Kembaran Honda Supra GTR itu sudah mulai dipasarkan di Negeri Bintang Jingga. Konsumen setempat yang berminat membelinya harus menyiapkan mahar 50,5 juta VND atau sekira Rp 31 jutaan.
(sfn/dry)
Komentar Terbanyak
Ini Dampak Buruk Andai Tarif Ojol Naik 8-15 Persen di Indonesia
Jangan Kaget! Biaya Tes Psikologi SIM Naik, Sekarang Jadi Segini
Ternyata Gegara Ini Insinyur India Bikin Tikungan Flyover 90 Derajat