Rangka eSAF Dituding Gampang Karatan, Honda Bakal Lakukan Recall?

Rangka eSAF Dituding Gampang Karatan, Honda Bakal Lakukan Recall?

Luthfi Anshori - detikOto
Kamis, 24 Agu 2023 06:38 WIB
Rangka eSAF Honda
Rangka eSAF. Foto: Dok. Honda Global
Jakarta -

Viral di media sosial rangka eSAF (enhanced Smart Architecture Frame) dituding gampang karatan dan berujung patah. Dalam narasi video di media sosial, memperlihatkan beberapa model skutik Honda dengan rangka eSAF mengalami patah di bagian rangka di bawah dek. Apakah Honda bakal melakukan recall?

General Manager Corporate Communication Astra Honda Motor (AHM) Ahmad Muhibbuddin mengatakan, sebelum memutuskan melakukan kampanye penarikan kembali atau recall, maka keluhan terkait rangka patah harus diperiksa seperti apa kejadiannya dan seperti apa kondisinya.

"Jadi kami belum bisa memastikan, karena kami harus mempelajari dulu dan melihat langsung seperti apa kejadiannya, seperti apa kronologinya. Jadi kita belum bisa judge bahwa motor patah karena sebab tertentu, itu harus kita teliti," bilang Muhib kepada wartawan di Astra Honda Motor Safety Riding Park & Training Centre di Cikarang, Bekasi, Rabu (23/8/2023).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

General Manager Corporate Communication Astra Honda Motor (AHM) Ahmad MuhibbuddinGeneral Manager Corporate Communication Astra Honda Motor (AHM) Ahmad Muhibbuddin Foto: Luthfi Anshori/detikOto

Lanjut Muhib menjelaskan, saat ini AHM bersama jaringannya akan melakukan edukasi bagaimana konsumen menyikapi jika ada temuan di motor mereka terkait bercak karat di motor skutik baru. "Kami akan jelaskan (kepada konsumen) sebenarnya yang mirip dengan karat itu bukan karat dan tidak berbahaya," sambung Muhib.

ADVERTISEMENT

Sementara terkait recall, Muhib mengatakan AHM belum punya rencana melakukan recall. Kata Muhib, motor-motor Honda diproduksi dengan standar mutu yang ketat, juga dengan serangkaian uji kualitas yang terjamin.

"Terkait recall, karena kami sudah sampaikan sejak awal, bahwa produk kami sudah kami produksi dengan melalui proses uji kualitas yang sudah teruji, sehingga kami akan berusaha bagaimana memberikan kepuasan dan kenyamanan konsumen ketika menggunakan produk sepeda motor kami. Tentunya berbagai macam edukasi kami lakukan. Sejauh ini, kami belum memiliki rencana recall. Tentu kami akan berusaha proaktif, cepat, dan sigap menangkap setiap keluhan yang disampaikan konsumen," katanya.

"Mohon jika ada konsumen yang mengalami kendala atau keluhan dengan motornya agar jangan ragu-ragu untuk datang ke bengkel resmi kami karena kami bersama jaringan akan proaktif membantu dan memeriksa keluhan yang disampaikan konsumen di motornya, yang terpenting bagi kami adalah kenyamanan dan keselamatan konsumen," kata Muhib.




(lua/din)

Hide Ads