Selain dibeli dan menjadi milik pribadi, ada sebagian ojek online atau ojol yang menggunakan motor listrik dengan cara sewa. Lantas, berapa biaya harian yang mesti dikeluarkan untuk menyewa kendaraan non emisi tersebut?
Driver ojol yang telah berbulan-bulan mengendarai motor listrik, Muhammad Sadeli, mengatakan, setiap harinya dia membayar Rp 50 ribu untuk biaya sewa kendaraan. Sementara batas minimal peminjamannya 30 hari dan tak boleh kurang dari itu.
"Saya pakai motor listrik buatan Smoot Tempur. Ini sewa, bukan milik pribadi. Biaya sewanya Rp 50 ribu sehari, terus minimal peminjamannya sebulan. Enggak boleh kurang dari itu," ujar Sadeli saat ditemui detikOto di kawasan Jakarta Timur.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurut Sadeli, aplikator belakangan memang mendorong driver beralih ke motor listrik. Biasanya, kata dia, muncul peringatan di aplikasi yang meminta driver segera mengganti kendaraannya.
Nantinya, lanjut Sadeli, jika setuju, aplikasi akan membawa driver ke tata cara dan syarat-syarat penyewaan unit. Biasanya, kata dia, proses penyewaan tersebut hanya memakan waktu sehari.
"Nah, biasanya di aplikasi muncul notif untuk ganti motor (dari bensin) ke listrik. Misal mau sewa, bisa langsung dari aplikasi atau ke driver lain yang udah pakai motor listrik buat diarahin ke penyedia motornya," urainya.
Biaya Isi Baterai Motor Listrik
Sadeli menuturkan, motor listrik yang dia sewa menggunakan baterai jenis swap. Sehingga, saat dayanya habis, dia tak perlu mengecasnya, melainkan tinggal diganti dengan yang telah terisi di swap station.
"Motor ini kalau baterainya habis, enggak perlu dicas, tinggal tuker aja di swap station terdekat. Biayanya sekitar Rp 20 ribu buat jarak 100 kilometer. Kalau isinya lebih banyak, ada potongan harga. Jadi lumayan irit, lah," tuturnya.
Baca juga: Simak Tarif Ojol Terbaru yang Naik Hari Ini |
Sadeli menjelaskan, dalam sehari dia bisa menghabiskan Rp 100 ribu untuk mengganti baterai. Namun, melihat jauhnya jarak yang ditempuh, dia merasa itu tetap lebih murah dibandingkan motor bensin.
"Kalau dengan bonus, Rp 100 ribu bisa tempuh 600 kilometer lah," kata Sadeli.
(din/din)
Komentar Terbanyak
Jangan Kaget! Biaya Tes Psikologi SIM Naik, Sekarang Jadi Segini
Jangan Pernah Pasang Stiker Happy Family di Mobil, Pokoknya Jangan!
Naik Taksi Terbang di Indonesia, Harganya Murah Meriah