Konsumsi BBM Honda Vario 160, Tembus 50,7 Km/Liter di Panel MID

Konsumsi BBM Honda Vario 160, Tembus 50,7 Km/Liter di Panel MID

Luthfi Anshori - detikOto
Senin, 28 Feb 2022 13:09 WIB
Jakarta -

All New Honda Vario 160 menggendong mesin baru yang lebih powerful dari generasi sebelumnya. Berapa ya konsumsi bahan bakar Honda Vario 160?

PT Astra Honda Motor (AHM) mengklaim Honda Vario 160 bisa mendapatkan angka konsumsi bahan bakar rata-rata mencapai 46,9 km/liter.

Data konsumsi bahan bakar rata-rata All New Honda Vario 160 tersebut didapatkan melalui metode pengetesan WMTC (World-wide Motorcycle Test Cycle) EURO 3.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Bagaimana realitanya untuk pemakaian sehari-hari?

detikOto mencoba menggunakan Vario 160 untuk kendaraan sehari-hari. Unit tes Vario 160 ini coba digunakan tester untuk rute sekitar Jakarta-Bekasi, dengan berbagai kondisi lalu lintas, baik itu macet atau lengang. Kondisi jalan yang dilalui juga variatif, dari aspal mulus, hingga jalan rusak.

ADVERTISEMENT

Oh iya, tester sendiri memiliki berat badan 78 kg dengan postur tinggi 165 cm. Selama melakukan pengetesan ini, rider tidak membawa beban tambahan, seperti penumpang di jok belakang, maupun barang bawaan lain yang berat.

Adapun jenis bahan bakar yang dipakai adalah BBM dengan RON 92. Selama melakukan pengujian ini, fitur Idling Stop System (ISS) dalam kondisi aktif. Selain itu, kecepatan rata-rata motor berkisar 50 km/jam hingga 70 km/jam. Kemudian rider juga berkendara secara eco riding, tanpa membuka gas secara mendadak.

Konsumsi BBM Honda Vario 160Konsumsi BBM Honda Vario 160 Foto: Luthfi Anshori/detikOto

Nah, setelah menempuh jarak kurang lebih 48,6 km, didapatkan hasil konsumsi bahan bakar rata-rata 50,7 km/liter. Dengan catatan, data tersebut diperoleh dari panel MID (Multi Information Display) yang ada di Vario 160. Di panel instrumen Vario 160 terdapat indikator mengenai info average fuel consumption alias konsumsi bahan bakar rata-rata.

Sebagai catatan, hasil konsumsi bahan bakar Honda Vario 160 bisa berbeda-beda di setiap pengendaranya. Tentunya sangat bergantung dengan jumlah beban yang dibawa, serta gaya berkendara dari si pengendara itu sendiri.

(lua/rgr)

Hide Ads