Motor trail menjadi perlengkapan yang dipilih untuk menjalankan program revolusi mental. Hal itu diungkap oleh Menteri PPN/Kepala Bappenas Suharso Monoarfa dalam rapat kerja dengan Komisi XI (23/6) kemarin.
"Ada juga program revolusi mental. Kemudian saya kejar isinya apa? belanja modal itu beli motor trail," terang Suharso di gedung DPR, Jakarta, dikutip dari detikFinance.
Suharso merasa aneh ketika menemui anggaran pembelian motor trail oleh kementerian dan lembaga yang menjalankan program revolusi mental. Sebab tampak tidak ada hubungannya. Namun Suharso berusaha menanggapi positif anggaran yang dinilainya aneh itu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Mungkin benar juga beli motor trail untuk pergi sampai ke kampung-kampung," tambahnya.
Bicara soal motor trail, banyak pilihan motor 'penggaruk tanah' yang saat ini dijual di Indonesia. Mulai merek Jepang hingga merek lokal, memiliki jenis motor petualang di katalog penjualannya.
Sebagai contoh, Kawasaki memiliki KLX150 series, Honda punya CRF150L, Yamaha memiliki WR 155R, dan Viar mempunyai Cross X 150. Model-model yang disebutkan itu adalah motor trail on road. Artinya motor ini dilengkapi perangkat legal untuk agar bisa digunakan di jalan raya.
![]() |
KLX150 merupakan salah satu tulang punggung penjualan Kawasaki di segmen motor adventure. KLX150 dibekali mesin 144 cc satu silinder 4-tak SOHC, dengan tenaga maksimum 8.6 Kw (11.5 hp) di 8.000 rpm dan torsi 11.3 Nm pada 6.500 rpm.
Motor ini kerap dijadikan pilihan kendaraan patroli oleh institusi Kepolisian dan TNI. Selain itu, KLX150 juga pernah digunakan oleh rombongan Presiden Joko Widodo saat meninjau pembangunan jalan di Papua, beberapa waktu lalu.
![]() |
Honda CRF150L diperkenalkan pertama kali di Indonesia pada bulan November 2017 lalu. Motor ini sudah diproduksi secara lokal oleh PT Astra Honda Motor (AHM).
Secara performa, Honda CRF150L menggendong mesin 150cc SOHC PGM-FI, yang mampu menghasilkan tenaga puncak 9,51 Kw (12.7 hp) pada 8.000 rpm dan torsi maksimum 12,43 Nm pada 6.500 rpm. Salah satu keunggulan CRF150L ada di sektor peredaman, karena sudah memakai suspensi depan jenis upside down (USD).
![]() |
Yamaha WR 155R diluncurkan pada akhir 2019 lalu oleh PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM). Hadir sebagai penantang KLX150 dan CRF150L, WR 155R mengusung spek mesin dengan kapasitas silinder lebih tinggi.
WR 155R dibekali mesin 155 cc 4-tak satu silinder SOHC, berpendingin cairan. Di atas kertas mampu menghasilkan 12.3 Kw (16.4 hp) pada 10.000 rpm dan 14.7 Nm pada 8.500 rpm.
![]() |
Tak kalah dengan pabrikan Jepang, Viar Motor Indonesia juga memiliki motor trail 150 cc, Cross X 150. Motor ini dihargai sangat terjangkau hanya sekitar Rp 17.550.000 on the road Jakarta. Kendati harganya terjangkau, Cross X 150 punya spesifikasi yang tidak main-main. Sokbreker depannya sudah mengadopsi Upside Down (USD) dan suspensi belakangnya menggunakan sistem Unitrack seperti motor trail Kawasaki.
Mesin Viar Cross X 150 mengusung kapasitas 150 cc, SOHC, 4 tak, dengan output tenaga maksimal 7,5 kW pada 7.500 rpm dan torsi puncak 9,8 Nm di 7.000 rpm.
(lua/din)
Komentar Terbanyak
Jangan Pernah Pasang Stiker Happy Family di Mobil, Pokoknya Jangan!
Naik Taksi Terbang di Indonesia, Harganya Murah Meriah
Kenapa Sih STNK Tak Berlaku Selamanya dan Harus Diperpanjang?