Lalu bagaimana dengan segmen sport yang memang tidak pernah menjadi pilihan utama pasar di Indonesia bisa bertahan? Astra Honda Motor (AHM) sendiri mengaku motor jenis sport tahun ini penjualannya semakin lemas.
Baca juga: Motor Bebek Mulai Hidup Lagi |
AHM pun melaksanakan berbagai program agar segmen ini tetap bertahan di Indonesia, mulai dari penyegaran desain, event komunitas, serta promo lainnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dalam kuartal pertama tahun 2019 sendiri terhitung hingga Maret, Honda baru memasarkan 70 ribu unit motor sport. Dari total tersebut CB 150 R, CRF 150, dan CBR150R berkolaborasi mengangkat penjualan. 3 nama di atas setiap bulannya dari Januari sampai Maret 2019 terjual 5 ribu unit setiap bulannya.
"Sport terbesar masih di CB150R. hampir berimbang antara CB, CRF sama CBR itu berimbang. Boleh dikatakan kalau dari 70 ribu mereka 15 ribu rata-rata per kuartal pertama. Jadi 5 ribuan lah per bulannya. Selanjutnya CB Verza sama Sonic," sebut Thomas.
Baca juga: Mesin PCX Gredek, Honda Harus Periksa Dulu |
Untuk CBR250RR sendiri justru mengalami peningkatan dibandingkan tahun lalu di periode yang sama. Thomas mengatakan CBR250RR mengalami peningkatan sebesar dua kali lipat.
"CBR250RR lumayan di kuartal pertama naik. Kita di atas 1000. Di 2018 di bawah 1000, kita hampir dua kali lipat," pungkas Thomas. (rip/dry)
Komentar Terbanyak
Mobil Esemka Digugat, PT SMK Tolak Pabrik Diperiksa
Syarat Perpanjang SIM 2025, Wajib Sertakan Ini Sekarang
7 Mobil-motor Wapres Gibran yang Lapor Punya Harta Rp 25 Miliar