Ketua Umum Harley Davidson Club Indonesia (HDCI) Pusat, Nanan Sukarna, mengatakan pengawalan itu bukan bersifat ingin buru-buru seperti pengawalan pejabat atau orang penting. Purnawirawan polisi itu mengatakan moge dikawal supaya tertib.
"Mengawal kita itu bukan mengawal protokoler, butuh jalan, tapi ngawal agar nyaman, aman, terus tertib," kata mantan Wakapolri itu saat ditemui di Kelapa Gading, Jakarta Utara, akhir pekan kemarin.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Soal pengguna moge yang arogan, Nanan juga mengakui ada satu-dua oknum seperti itu. Dia juga mengajak masyarakat kalau melihat pemotor gede yang arogan agar diviralkan.
"Kalau ada oknum, mari diekspos, kita tindak dia sesuai dengan etika yang ada. Biasanya yang blayer-blayer (geber-geber Harley) itu yang baru beli. Kalau yang lama itu malah pelan-pelan. Soal polisi bilang strobo, sirine dilarang. Saya sudah bilang no strobo, no sirine," kata Nanan. (rgr/ddn)
Komentar Terbanyak
Jangan Pernah Pasang Stiker Happy Family di Mobil, Pokoknya Jangan!
Selamat Tinggal Calo, Bikin SIM Wajib Ikut Ujian Lengkap
Naik Taksi Terbang di Indonesia, Harganya Murah Meriah