Untuk itu, berbagai pihak mulai mengadakan program mudik bareng agar pemudik tak lagi nekat pakai sepeda motor menuju kampung halaman. Salah satunya adalah yang dilakukan Astra Honda Motor (AHM).
Direktur Marketing AHM Thomas Wijaya mengatakan, tujuan utama ahm mengadakan Mudik Balik Bareng Honda ini adalah memberikan rasa aman dan nyaman bagi pemudik. Pemudik juga mendapat kepastian tiba di kampung halaman.
"Tujuan kami adalah supaya pemudik ini selamat sampai tujuannya. Sehingga meminimalisir pemudik yang pakai motor," kata Thomas di Jakarta.
Program mudik bareng Honda diikuti oleh 2.315 pemudik menuju Semarang dan Yogyakarta. Motor pemudik itu sebanyak 1.006 unit diantar ke Semarang dan Yogyakarta menggunakan truk,sementara pemudiknya diantar menggunakan bus.
"Nanti dari Semarang dan Yogyakarta pemudik bisa melanjutkan lagi menuju tujuan masing-masing pakai motornya yang sudah dikirim," kata Thomas.
"Dengan membayar hanya Rp 150.000, motor pemudik itu diantar dengan truk. Kemudian untuk pemudik itu disiapkan bus eksekutif untuk 2 orang. Di dalamnya kami menyediakan makanan, minuman, asuransi perjalanan, merchandise dan kesempatan buka puasa kami sudah sediakan fasilitasinya," kata Thomas.
Pemudik yang melanjutkan perjalanan ke tujuannya menggunakan motor dari Semarang atau Surabaya juga diwajibkan menerapkan keamanan dan keselamatan berkendara. Bahkan, motor-motor pemudik itu pun harus dalam keadaan prima.
"Jadi pada saat sebelumnya, kami melakukan pengecekan, ban, fungsi-fungsi rem dan lain-lain. Kami mengimbau kepada konsumen, tentunya sebelum dipakai jarak jauh sebaiknya dilakukan pengecekan," ujar Thomas. (khi/ddn)












































Komentar Terbanyak
Di Indonesia Harga Mobil Terkesan Mahal, Padahal Pajaknya Aja 40%!
Tanggapan TransJakarta soal Emak-emak Ngamuk Nggak Dikasih Duduk
Biaya Perpanjang SIM Mati tanpa Bikin Baru