Jadi wajar, jika Yamaha Xabre memiliki tampilan oke di setiap sudutnya. Seperti yang disampaikan Chief Operating Officer YIMM, Dyonisius Beti, di Sentul International Karting Sircuit.
"Desain Yamaha Xabre langsung ditangani oleh desainer Yamaha Jepang, meski ini bukan global model," ujar Dyon.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Karena tidak semua penggemar motor ke sana (menyukai asesoris-Red). Karena desain yang disajikan," tambahnya.
Sebagai pengingat, Yamaha menyebut, nama Xabre berawal dari filosofi desainnya yaitu 'Ultimate Street Fashion Sport'. Nama itu terinspirasi dari sebuah sabetan pedang cahaya (Light Saber) yang berkesan X-treme agresif, tajam dan modern.
Pabrikan berlogo garpu tala ini mengklaim, kesan tersebut bisa dirasakan saat berkendara. Nuansa cara berkendara yang ditawarkan Xabre diklaim akan menjadi tren terbaru gaya berkendara.
Desain Xabre menampilkan arah 'Mass-Forward Massive & Compact Desain'. Desain tangki bahan bakar pendek tapi tinggi dengan permukaan atas 45mm lebih tinggi dari R15.
Desain tangki itu dikombinasikan dengan Air Scoop yang membujur pendek dan bagian ekor yang pendek juga. Hal itu memberikan kesan kuat berotot, ringan dan lincah serta kesan padat yang terpusat di bagian tengah.
Motor ini menampilkan karakter besar padat. Sebab, bagian cover body lebih kompak sehingga terkesan berotot.
Motor ini juga didesain lebih kompak secara keseluruhan. Jarak antara head lamp dengan setang (steering axis) hanya 250mm, lebih pendek setengahnya dari R15. Posisi lampu belakang tepat sejajar dengan shaft roda belakang yang membuat bagian ekor lebih pendek.
Sementara bagian lain dibuat tipis seperti lampu depan LED, dan lampu belakang. Xabre juga mengaplikasikan 'Compact Full digital LCF' dengan digital Instrumen Cluster type Negative (Multi display information) dan tiga tingkat kecerahan.
Terakhir Xabre didukung teknologi mesin 150cc LC4V Fuel Injection. Unit mesin itu sama dengan yang digunakan di Yamaha R15.
Diklaim, mesin itu memiliki akselerasi yang baik dan irit konsumsi bahan bakar. Sebab, mesin ini mengadopsi mesin SOHC dengan Cylinder Bore 57mm Langkah Piston 58,7mm yang ideal untuk jalan perkotaan.
Mesin berteknologi MotoGP ini memiliki daya tahan tinggi karena mengaplikasikan DiASil Cylinder dan Forged Piston. Dikombinasikan dengan transmisi manual 6 percepatan, power motor ini lebih sempurna sehingga merefleksikan desain konsepnya yaitu 'Street Extreme Show Off Style, Confidence Riding Position dan Fun Riding Performance.
Mesin 4 langkah berpendingin cairan dengan silinder 150cc tungggal tegak ini mampu mengirimkan tenaga hingga 12 kW pada 8.500 rpm. Sementara torsinya bisa mencapai 14,3 Nm pada 7.500 rpm. (lth/rgr)












































Komentar Terbanyak
Di Indonesia Harga Mobil Terkesan Mahal, Padahal Pajaknya Aja 40%!
Tanggapan TransJakarta soal Emak-emak Ngamuk Nggak Dikasih Duduk
Habis Ngamuk Ditegur Jangan Ngerokok, Pemotor PCX Kini Minta Diampuni