Di saat musim mudik, pemerintah selalu waspada menjaga lalu lintas agar angka kecelakaan tidak tinggi. Hal ini lah yang menimbulkan pertanyaan, kenapa pemerintah seakan-akan selalu sibuk saat mudik saja, padahal kecelakaan bisa terjadi kapan pun, dimana pun.
Seperti yang disampaikan Ketua Umum Road Safety Association, Edo Rusyanto, saat diskusi 'Mudik Selamat, Meredam Petaka Jalan Raya', di Jakarta.
"Ada hal yang lucu mengenai kecelakaan saat mudik. Saat mudik hanya ada 230 kasus kecelakaan, sedangkan sepanjang tahun (setiap harinya-red) kecelakaannya mencapai 274 kasus," kata Edo.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Inilah yang membuat Edo gregetan, dan menilai ada sesuatu yang salah.
"Karena negara hanya sibuk 16 hari saja, sepanjang tahun kemana saja? Karena semua lembaga bersatu untuk menjaga pengendara, dan mengurangi kecelakaan," ujarnya.
"Harusnya pemerintah dan semua lembaga itu selalu bekerja sama setiap saat. Agar mengurangi tingkat kecelakaan di jalanan," ujar Edo.
Namun meski demikian Edo mengingatkan, agar setiap pengendara roda dua yang hendak mudik. Harus lebih berhati-hati, tidak ugal-ugalan, dan berkendara tertib lalu lintas.
(lth/ddn)












































Komentar Terbanyak
Habis Ngamuk Ditegur Jangan Ngerokok, Pemotor PCX Kini Minta Diampuni
Di Indonesia Harga Mobil Terkesan Mahal, Padahal Pajaknya Aja 40%!
Biaya Perpanjang SIM Mati tanpa Bikin Baru