Pandemi Buat Warga Bekasi Ini Nekat Modifikasi Sepeda Jadi Punya Motor

Modifikasi sepeda listrik Foto: dok. Hendra Suhara

Jakarta -

Pandemi COVID-19 menjadi cerita tersendiri bagi setiap masyarakat Indonesia. Seperti salah satu warga asal Bekasi, Jawa Barat, Hendra Suhara yang memilih melakukan modifikasi pada sepeda miliknya untuk menjadi sepeda listrik.

Hendra menjelaskan langkah untuk melakukan modifikasi sepeda menjadi sepeda listrik, awalnya dilakukan untuk mengisi waktu luang saat Work From Home (WFH).

"Selain itu, membuat ebike MTB (EMTB) sendiri karena harga EMTB masih sangat mahal dan belum terjangkau buat saya," ucap Hendra kepada detikOto.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Hendra menjelaskan modifikasi sepeda MTB menjadi MTB listrik tidak terlalu mahal dibandingkan dengan membeli sepeda motor baru. Untuk itu keputusan memodifikasi sepeda menjadi sepeda listrik dilakukan.

Modifikasi sepeda listrik Foto: dok. Hendra Suhara

"Tergantung mesin, baterai dan komponen sepeda yang digunakan. Untuk entry level sekitar Rp 5-10 juta. Kalau yang advance bisa di atas Rp 50 juta. Mesin yang saya pakai jenis Mid Drive dengan merek Bafang. Spesifikasinya Bafang BBS02 48 volt 750 Watt 120 Newton Meter dan ini saya beli langsung di China lewat market place. Baterai menggunakan Cell LG dengan kapasitas 48 volt 15 Ampere," lanjut cerita Hendra.

"Soal pengerjaan, dari perencanaan hingga selesai sekitar 6 bulan. Kesulitan modifikasi sepeda listrik ini saat menyesuaikan geometri frame sepeda, mencari bahan aluminium yang sesuai, menyesuaikan dan mencari bearing dan yang akan dipakai, namun yang paling sulit adalah pekerjaan membubut," kata Hendra.

Modifikasi sepeda listrik Foto: dok. Hendra Suhara