Pada awal 2020 silam, pecinta roda dua Tanah Air digemparkan dengan kehadiran motor matic asal Italia yang punya desain agresif dan harganya tembus Rp 145 juta, yakni Italjet Dragster. Kehadiran motor ini lalu jadi inspirasi Rainbow Moto Builder untuk menyulap Yamaha Nouvo.
Rumah modifikasi asal Sukabumi, Jawa Barat ini kedapatan proyek modifikasi Yamaha Nouvo dari konsumennya asal Kota Palu, Sulawesi Tengah. Sang pemilik Yamaha Nouvo ini membebaskan Rainbow Moto Builder untuk berkreasi, makanya terpikirlah untuk membuatnya menjadi bengis bak Italjet Dragster.
![]() |
"Ini adalah project yang kita sebut dengan Indojet. Kenapa Indoject? Ya kalau Italia punya Italjet, nah kalau kita bikin versi Indonesia-nya nih, namanya Indojet," buka Adega Anggayasta pemilik rumah modifikasi Rainbow Moto Builder kepada detikOto.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Yamaha Nouvo Indojet ini hadir dengan rangka yang terekspos dan panel bodi yang desainnya meruncing-runcing. Rainbow Moto Builder menggunakan bodi custom dengan plat besi galvanis setebal 1,2 mm. Sedangkan untuk bagian rangka tambahannya, mereka bikin dari bahan pipa besi dan membentuk desain tubular.
"Motor ini awalnya kita desain 3D dulu. Terus kita memang pengen nunjukin semi-semi naked dari motor ini. Jadi untuk frame-nya kita bikin keliatan ada di tengah dan kita custom. Sedangkan untuk bodyworks kita pakai plat galvanis dan handmade," papar Adega.
Bagian depan dari Yamaha Nouvo Indojet ini tampak mewah berkat hadirnya sok depan model up side down dari KTC. Rainbow Moto Builder juga menyematkan lampu utama yang diambil dari Yamaha Mio Soul GT. Selain itu, area kemudi dibuat telanjang dengan mengusung setang dari Yamaha X-Ride dan instrumen kluster aftermarket.
![]() |
Sementara tampak sampingnya, terlihat Yamaha Nouvo Indojet ini hadir dengan beberapa aksen panel bodi tambahan yang membuatnya tampak kekar. Selain itu yang khas dari motor garapan builder asal Sukabumi ini adalah model sok belakangnya dan juga braket sok belakang yang menyerupai kepunyaan Yamaha XMAX.
"Sok belakang ini tadinya double shock. Tapi kita ubah menjadi monoshock pakai punya KTC dan modelnya agak tidur gitu, supaya kerjanya lebih nyaman. Terus karena kita banyak limbah XMAX, jadi kita pakai swingarm-nya XMAX ke motor ini," papar Adega.
Dari belakang, aura agresif dari Yamaha Nouvo Indojet ini juga terasa. Desain bodi yang meruncing dengan model lampu belakang dari Yamaha Vixion NVL yang dibalik sukses membuatnya tampak ikonik.
Untuk urusan kaki-kaki, motor ini mengusung pelek yang diklaim langka. Rainbow Moto Builder memasangkan pelek merek Rotora ukuran 14 inci dengan lebar depan 3.5 inci dan belakang 5 inci ke Yamaha Nouvo Indojet ini.
![]() |
Yamaha Nouvo Indojet ini hadir dengan kaliper rem, master rem, hingga handgrip dari RCB. Sedangkan untuk saklar, voltmeter, spion, hingga panel instrumen kluster dari aftermarket.
Tak mau ambil pusing, untuk area dapur pacunya di-upgrade menggunakan kit BRT oleh Rainbow Moto Builder. Hal ini membuatnya menjadi 'naik cc' ke 125 cc.
Lama waktu pengerjaan motor ini dari konsep, motor tiba, hingga selesai memakan waktu sekitar 6 bulan. Sedangkan untuk biaya, Rainbow Moto Builder mengatakan butuh sekitar Rp 40 jutaan untuk membuat motor seperti ini dan itu pun tergantung dengan aksesoris hingga kerumitan desain yang diinginkan oleh konsumen.
Data modifikasi Yamaha Nouvo Indojet Rainbow Moto Builder:
Motor: Yamaha Nouvo
Mesin: Upgrade BRT Kit bore-up 125 cc
Bodi: Custom plat galvanis 1.2 mm
Rangka: Custom tubular pipa besi
Sok depan: KTC Yamaha Aerox
Sok belakang: KTC Monoshock
Kaliper rem: RCB
Master rem: RCB
Handgrip: RCB
Pelek: Rotora 14-3.50 & 5.00
Ban: Zeneos ZN62
Headlamp: Yamaha Soul GT
Stoplamp: Aftermarket Yamaha Vixion
Bengkel: Rainbow Moto Builder
(mhg/rgr)
Komentar Terbanyak
Jangan Pernah Pasang Stiker Happy Family di Mobil, Pokoknya Jangan!
Naik Taksi Terbang di Indonesia, Harganya Murah Meriah
Mobil Jepang Mulai Banting Harga, Produsen China Santai