Banyak yang berpikiran olahraga drift merupakan aktivitas mahal, itu bisa dipahami lantaran paling tidak kita harus memiliki mobil. Belum lagi kebutuhan modifikasi kendaraan untuk meningkatkan performa atau menambah fitur-fitur keselamatan.
Hal ini juga diakui Wahyu Kumoro Wreksoatmodjo orang tua dari drifter muda Firenze Akello (Firo) yang masih berusia 11 tahun.
"Memang kita tidak bilang ini olahraga murah, tapi bukan juga olahraga mahal sekali, di cabang olahraga manapun sebenarnya ada yang murah sampai mahal sekali, sepeda pun dari harga Rp 2 jutaan hingga Rp 500 juta juga ada," kata wahyu, yang akrab disapa Mimo.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Mimo menjelaskan untuk bisa mendapatkan mobil terbaik untuk Firo tidak mudah didapat dan membutuhkan waktu yang cukup lama, dengan menyicil satu per satu part hingga akhirnya melahirkan mobil drift terbaik.
![]() |
"Kalau olahraga ini kita budget kan dari awal kita bangun sesuai kemampuan aja, jangan dipaksakan, kalau tahun ini baru bisa upgrade ini, tahun depan kita upgrade yang lain, itu yang saya lakukan 2003 hingga sekarang. Jadi memang saya tidak bilang ini olahraga murah, tapi kalau kita bisa research and development pasti hasinya lebih maksimal," kata Mimo.
"Jadi memang kebetulan saya senang otomotif mulai dari SMA, tapi tidak kesampean, zaman dulu Nissan Cefiro tidak dilihat (untuk drift), orang pasti milih Corolla atau Mitsubishi Lancer. Tapi yang diberikan ini (oleh orang tua Mimo) saya tabung untuk bisa drift dan ini mobil sudah saya miliki dari tahun 1999, saya bangun dikit-dikit pelan-pelan. Saya menabung dan mulai balap 2003. Karena Firo dari kecil sudah naik mobil ini, jadi mungkin dia sendiri sudah menempel dengan mobil ini dan akhirnya sekarang dia kendarai," Mimo menambahkan.
Meski demikian Mimo tasikan dirinya tidak pernah memaksa Firo untuk menjadi drifter, semuanya dikembalikan lagi dengan apa yang disenangi Firo.
"Saya tidak pernah maksa, tapi banyak yang mengatakan Firo ini bakat, karena diajarin dan diarahkan sedikit langsung bisa," cerita Mimo.
"Terus terang saya cinta banget sama mobil ini, semenjak pacaran saya naik mobil ini, nama mobilnya Cefiro, nama anak saya Firo. Kita tidak membatasi kegiatan Firo lainnya, karena Firo suka (senang drift) ya saya support dan kebetulan memang sudah ada (usdah ada mobilnya) tidak harus bangun ulang, hanya cukup merawat mobil ini," tambah Mimo.
![]() |
Berikut spesifikasi mobil drift Nissan Cefiro milik Firenze Akello (Firo):
Built & Tuned by: Garden Speed
- RB25DET Engine
- CP Pistons,
- BC Connecting Rods
- ACL Bearings
- Tomei Camshaft
- BorgWarner EFR Twin Scroll Turbo
- TiAL Wastegate,
- Custom Manifold by Inspiration Motorsport
- Autobahn Intercooler
- Tomei Injectors
- Walbro Fuelpump
- JAZ Fuel Tank
- NX Fast And Furious Nitrous System
- Microtech LT12s ECU
- GReddy Profec B Boost Controller
- NOS WOT/RPM Activated Window Switch
- OS Giken Twin Plate Clutch Kit
- OEM Nissan Skyline GT-R 2-way LSD Rota Wheels 18Γ10 Rims with Accelera 651 Tires
- Tein Super Drift Coilover Suspension
- Driftworks Knuckles & Arms
- D-MAX Body Kit
- J's Racing Carbon GT Wing
- Custom Diffuser, S3 Stoplights
- 6-point Custom Roll Bar
- BRIDE Zeta III Bucket Seats
- Securon Seat Belts
- Sparco Steering Wheel
- GReddy Grex Gear Knob
- Stewart
- Warner Tachometer
- Autometer Carbon Gauges
(lth/din)
Komentar Terbanyak
Selamat Tinggal Calo, Bikin SIM Wajib Ikut Ujian Lengkap
Naik Taksi Terbang di Indonesia, Harganya Murah Meriah
Kenapa Sih STNK Tak Berlaku Selamanya dan Harus Diperpanjang?