Bukan BYD yang mengimpor mobil paling banyak ke Indonesia pada Agustus 2025. Berikut ini daftar 10 pabrikan yang paling banyak mengimpor mobil ke Tanah Air.
Ada sejumlah pabrikan yang masih mengimpor mobilnya secara utuh dari luar negeri. Khususnya buat produsen yang belum memiliki pabrik di Indonesia. Misalnya ada BYD yang masih mengimpor keenam mobilnya ke Indonesia karena pabriknya masih dalam proses pembangunan. Keseluruhan mobil BYD didatangkan secara utuh dari Negeri Tirai Bambu.
Selain BYD, ada juga VinFast yang tengah mengebut pembangunan pabrik di kawasan Subang. Seluruh mobil VinFast diimpor langsung dari Vietnam. Jumlahnya pun cukup banyak. Bahkan untuk periode Agustus 2025, data distribusi wholesales Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), VinFast menjadi produsen yang paling banyak mengimpor mobil ke dalam negeri. Sepanjang bulan kedelapan itu, ada 4.589 unit mobil VinFast yang dikirim menggunakan kapal Silver Queen.
Sebelumnya pada Juli, BYD tercatat sebagai pabrikan paling banyak impor mobil ke Indonesia. Jumlahnya tembus 7.235 unit.
Ada juga beberapa pabrikan lain yang mengimpor mobilnya ke Indonesia. Namun yang jumlahnya ribuan unit selain BYD dan VinFast, ada Toyota. Berikut ini 10 pabrikan yang paling banyak impor mobil ke Indonesia.
10 Pabrikan Paling Banyak Impor ke Indonesia
- VinFast: 4.589 unit
- Toyota: 3.459 unit
- BYD: 1.440 unit
- Aion: 725 unit
- Denza: 665 unit
- GWM: 419 unit
- Mazda: 317 unit
- FAW: 247 unit
- Hyundai: 198 unit
- Lexus: 133 unit
Meski begitu, kalau dihitung secara kumulatif, BYD masih berada di posisi teratas pabrikan yang paling banyak impor mobil. Total selama delapan bulan dari Januari sampai Agustus 2025, BYD mengimpor 22.964 unit atau 23,1 persen dari keseluruhan impor mobil.
Selanjutnya di tempat kedua ada Toyota dengan torehan impor 22.132 unit atau sekitar 22,3 persen. Di posisi ketiga barulah VinFast dengan 13.372 unit mobil diimpor ke Indonesia.
Simak Video "Video: BYD Atto 1 Harganya Mulai Rp 195 Juta, Ini Tampangnya!"
(dry/rgr)