10 Negara Pengekspor Mobil Terbesar di Dunia, China dan Jepang Bersaing

Elmy Tasya Khairally - detikOto
Kamis, 06 Feb 2025 11:05 WIB
Foto: Ilustrasi Deretan Mobil Buatan China (Getty Images/Feng Li)
Jakarta -

10 Negara Pengekspor Mobil Terbesar di Dunia, China dan Jepang Bersaing

Industri otomotif merupakan salah satu sektor penting yang mendukung perekonomian global. Jutaan unit mobil diproduksi dan didistribusikan ke berbagai penjuru dunia untuk memenuhi kebutuhan transportasi yang terus meningkat.

Perekonomian dunia mencatat, ada 10 negara dengan ekspor mobil terbesar di dunia. Nilai ekspor tersebut sangat besar yang pastinya berdampak pada kemajuan ekonomi negara tersebut.

Daftar 10 Negara dengan Ekspor Mobil Terbesar di Dunia

Mengutip laman Tendata, berikut negara dengan nilai ekspor mobil terbesar di dunia berdasarkan data pada 2023.

  1. Jerman: USD 177,2 miliar atau sekitar Rp 2.896 triliun (kurs Rp 16.345)
  2. Jepang: USD 110,9 miliar atau sekitar Rp 1.812 triliun
  3. China: USD 77,7 miliar atau sekitar Rp 1.270 triliun
  4. Korea Selatan: USD 68,3 miliar atau sekitar Rp 1.116 triliun
  5. Amerika Serikat: USD 63 miliar atau sekitar Rp 1.029 triliun
  6. Meksiko: USD 57,3 miliar atau sekitar 936 triliun
  7. Belgia: USD 43,1 miliar atau sekitar Rp 704 triliun
  8. Spanyol: USD 40.6 miliar atau sekitar Rp 663,6 triliun
  9. Kanada: USD 37,9 miliar atau sekitar Rp 619 triliun
  10. Britania Raya: USD 36,9 miliar atau sekitar Rp 603 triliun.

Dalam data tersebut, Jepang dan China bersaing meningkatkan nilai ekspor mobil. Dikutip dari CNN, Jepang mengekspor 5,97 juta kendaraan ke seluruh dunia. Sedangkan China mengekspor 5,22 juta mobil, bus, dan truk di 2023 sesuai data dari China Passenger Car Association (CPCA).

Jumlah ini berbeda dengan data Japan Automobile Manufacturers Association (JAMA) yang menyatakan, negara tersebut telah mengekspor 4,42 juta kendaraan pada 2023. Total tersebut berbeda dengan data yang dilaporkan China Auto Manufactoring Association sebesar 4,91 juta kendaraan (vehicle).

Terlepas dari perbedaan data tersebut, China berhasil mengejar capaian negara dengan ekspor mobil terbesar sebelumnya. Hal ini dipicu besarnya permintaan dari Rusia dan meningkatnya ketertarikan global pada electrik vehicle (EC) mobil listrik.

(H2) Bagaimana Eksportir Mobil dari China di Tahun 2024-2025?

China tentunya terus meningkatkan teknologi dan kapasitas ekspor serta produksi mobil. Mengutip laman South China Morning Post, ekspor mobil China berpotensi meningkat terutama untuk mobil listrik serta kendaraan lain dengan energi terbarukan.

Menurut Hua Chuang Securities, pengiriman mobil dari China ke luar negeri bisa lebih dari 5,57 juta per unit di 2025. Jumlah ini naik 14 persen dari tahun sebelumnya. Angka tersebut lebih kecil dari proyeksi kenakan 29 persen di tahun 2024 dan 58 persen di tahun 2023.

Beberapa pabrikan China yang kendaraan listriknya mendunia adalah Geely, BYD, dan Great Wall Motor. Geely fokus pada teknologi mobil listrik, sementara BYD mengembangkan baterai dan kendaraan listrik lainnya. Sedangkan Great Wall Motor mengkhususkan diri pada SUV dan truk pikap.

Perkiraan ini dapat terjadi karena China tercatat sebagai produsen mobil terbesar di dunia pada 2024.
China memiliki kapasitas untuk memproduksi lebih dari dua kali lipat permintaan mobil dalam negeri. Negara ini juga membebaskan biaya sebagian besar produksi mobilnya untuk ekspor.



Simak Video "Harga Mobil China Bekas Anjlok, Emang Iya?"

(elk/row)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork