Banyak Pendatang Baru, Ini Strategi Suzuki di 2024

Banyak Pendatang Baru, Ini Strategi Suzuki di 2024

M Luthfi Andika - detikOto
Sabtu, 27 Jan 2024 08:56 WIB
Suzuki New Carry Pick Up
Suzuki New Carry Foto: dok. Suzuki Indomobil Sales
Jakarta -

Industri otomotif bakal semakin seru untuk dilihat pada 2024. Karena bakal banyak pemain baru, yang menawarkan produk ciamik dengan menawarkan berbagai fitur. Melihat hal tersebut, produsen mobil asal Jepang Suzuki mengatakan sangat senang dengan banyaknya pemain baru pada industri otomotif Indonesia.

"Semakin banyak brand-brand otomotif akan menguntungkan konsumen. Konsumen bisa secara bijak memilih produk mana yang paling bagus dan produk yang sesuai (keinginan konsumen-Red)," ujar 4W Marketing Director PT SIS, Harold Donnel saat media gathering Suzuki, di Jakarta.

Meski demikian, Harold yakin Suzuki memiliki keunggulan tersendiri, dan akan tetap dipilih oleh pengendara di Indonesia.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kami yakin Suzuki memiliki keunggulan sendiri, salah satunya tidak ketergantungan-nya dengan infrastruktur, karena kami memiliki outlet yang tersebar, sehingga kami bisa memberikan pelayanan terbaik. Kami yakin ini bisa meningkatkan industri otomotif," Harold menambahkan.

Lalu bagaimana strategi Suzuki menghadapi persaingan di Industri otomotif Indonesia? Strategic Planning Dept. Head PT SIS, Joshi Prasetya menjelaskan strategi Suzuki di Indonesia pada 2024 tidak akan jauh berbeda dibandingkan tahun 2023 kemarin.

ADVERTISEMENT

Suzuki New Carry Pick UpSuzuki New Carry Pick Up Foto: dok. Suzuki Indomobil Sales

"Strategi kami mungkin 2023 dan 2024 tidak jauh berbeda, mungkin ekonomi akan bertahan tapi kami melihat beberapa daerah akan tumbuh. Karena ada penambahan infrastruktur, kami memiliki beberapa produk. Kami juga akan mengkombinasikan kebutuhan masyarakat di masing-masing daerah, seperti di daerah pantai kami akan memfokuskan untuk berjualan motor, dan lain-lain," kata Josie.

Asst. To Dept. Head 4W Sales PT SIS, Randy R. Murdoko, menambahkan Suzuki akan tetap optimis.

"Kami di Suzuki memiliki 2 segmen, kalau di-passenger car (mobil penumpang) sudah di sampaikan, infratruktur lebih baik artinya mobilitas semakin banyak. Kami optimis Suzuki akan tumbuh, infrastruktur sudah lebih baik, kami berharap akan tumbuh," Randy menambahkan.

"Pada segmen komersial, selama pandemi jusru kami sangat-sangat terbantu dengan New Carry, ekonomi kita sulit tapi bisnis-bisnis yang didukung New Carry seperti logistik, pangan, dan lain-lain harus terus beraktivitas. Untuk itu 2024 kami optimis, secara total akan menguasai 8,24 persen market share, target kami menargetkan 9 persen harus jadi milik Suzuki," Randay menambahkan.




(lth/din)

Hide Ads