Toyota Ekspor 285 Ribu Mobil Buatan Indonesia ke 100 Negara, Model Ini Terlaris

Toyota Ekspor 285 Ribu Mobil Buatan Indonesia ke 100 Negara, Model Ini Terlaris

Dina Rayanti - detikOto
Rabu, 10 Jan 2024 20:48 WIB
Proses pengiriman mobil buatan PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia di Pelabuhan Tanjung Priok, 6 Mei 2014.
Ekspor mobil Toyota moncer lagi. Foto: M Luthfi Andika
Jakarta -

Toyota mengekspor 285 ribu unit mobil buatan Indonesia ke mancanegara. Ini mobil Toyota buatan Indonesia yang paling laris.

Toyota memberikan kontribusi cukup besar terhadap ekspor mobil buatan Indonesia. Tercatat mobil yang diekspor lewat merek Toyota itu mencapai 285 ribu unit ke 100 negara di kawasan Asia, Amerika Selatan, Afrika, Timur Tengah, Australia, dan Oceania.

Namun secara keseluruhan, angka eskpor Toyota tercatat mengalami penurunan. Ada beberapa kondisi yang berkontribusi terhadap penurunan itu di antaranya krisis geo politik global antara Rusia-Ukraina.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Selama tahun 2023, situasi dan kondisi ekonomi global dihadapkan krisis ekonomi untuk memerangi inflasi, hingga konflik geo politik di sejumlah negara-negara dunia. Walaupun pencapaian ekspor CBU model Toyota sedikit menurun sekitar 3% pada tahun ini dibandingkan dengan pencapaian di tahun 2022, namun kami sebagai bagian dari industri otomotif nasional terus berusaha dan bekerja keras memberikan pencapaian ekspor kendaraan T-brand sebanyak 11 varian, baik kendaraan berteknologi ICE dan elektrifikasi dengan tujuan mempertahankan posisi Indonesia menjadi basis produksi dan ekspor global. Tentunya berkat dukungan, kolaborasi, kerjasama dengan Pemerintah, masyarakat, juga berbagai stakeholder pendukung," ujar Presiden Direktur PT TMMIN Nandi Julyanto dalam siaran persnya.

Tak cuma mobil bensin, mobil elektrifikasi buatan Toyota juga mulai diminati di banyak negara. Kijang Innova Zenix Hybrid mencatatkan angka ekspor hampir 3.000 unit. Sementara varian Yaris Cross Hybrid yang baru meluncur di pertengahan tahun 2023, diekspor sebanyak lebih dari 6.400 unit ke konsumen mancanegara. Kedua varian kendaraan elektrifikasi ini memperoleh respon positif di negara-negara kawasan Asia, Afrika, Amerika Latin, dan Timur Tengah.

ADVERTISEMENT

Adapun dari keseluruhan ekspor lewat merek Toyota model yang terlaris ada Fortuner, Rush, dan Raize. Lebih lengkapnya berikut.

1. Fortuner, Rush, Raize: 142.900 unit
2. Kijang Innova, Kijang Innova Zenix, Avanza, Town Ace/Lite Ace, Veloz: 94.000 unit
3. Yaris, Agya, Yaris Cross: 38.700 unit
4. Kijang Innova Zenix Hybrid: 3.000 unit
5. Yaris Cross Hybrid, Corolla Cross Hybrid: 6.400 unit

Tahun 2024 menjadi tahun menantang karena masih dibayang-bayangi ketidakpastian ekonomi dunia. Indonesia diharapkan dapat menjadi salah satu negara penopang dengan pertumbuhan ekonomi yang masih positif, agar berkontribusi bagi pemulihan ekonomi.

Sejumlah lembaga dunia memperkirakan pertumbuhan ekonomi Indonesia pada level 5% diantaranya, IMF yang memperkirakan pertumbuhan ekonomi Indonesia berada di angka 5%, Bank Dunia 4,9%, sementara Pemerintah menargetkan hingga 5,2%. Proyeksi tersebut cukup tinggi jika direfleksi dengan sejumlah kondisi yang dihadapi Indonesia di tahun sebelumnya.

"Di tahun yang cukup menantang, kami menargetkan kinerja ekspor kendaraan T-brand dapat menyamai level yang sama di tahun 2023 atau naik 3% menyentuh level 300 ribu unit. Sejumlah upaya kami lakukan untuk mengakselerasi performa ekspor industri otomotif nasional dengan menghadirkan varian kendaraan elektrifikasi lengkap sesuai dengan kebutuhan konsumen global," ungkap Nandi.




(dry/din)

Hide Ads