Daihatsu Pastikan Mobil di RI Aman, Sementara Setop Ekspor Mobil 'Made in' Indonesia

Daihatsu Pastikan Mobil di RI Aman, Sementara Setop Ekspor Mobil 'Made in' Indonesia

Dina Rayanti - detikOto
Jumat, 22 Des 2023 11:45 WIB
Presiden Joko Widodo membuka pintu mobil saat meninjau pelepasan ekspor mobil ke sejumlah negara, di Pelabuhan Patimban, Kabupaten Subang, Jawa Barat, Selasa (8/3/2022). Pelabuhan Patimban mulai melakukan ekspor kendaraan pada 17 Desember 2021, dan hingga kini ekspor kendaraan secara utuh atau completely built up (CBU) telah mencapai 24,000 unit, ANTARA FOTO/HO-Biro Pers Sekretariat Presiden/tom.
Ilustrasi ekspor mobil buatan Indonesia. Foto: ANTARA FOTO/Biro Pers Sekretariat Presiden
Jakarta -

Daihatsu memastikan produknya di Indonesia aman dari sisi keselamatan dan kualitas. Namun demikian untuk ekspor mobil 'buatan' Indonesia untuk sementara disetop.

Hasil investigasi komite independen Daihatsu menemukan adanya 174 kasus baru pada 25 item penyimpangan prosedur pengujian mobil. Tak hanya di Jepang, dalam daftar yang dirilis, ada juga mobil yang dijual di Indonesia garapan PT Astra Daihatsu Motor (ADM). Khusus untuk merek Daihatsu yang diproduksi oleh ADM model terdampak adalah Xenia. Dijelaskan juga negara yang terdampak dari penyimpangan itu adalah Indonesia.

Adapun dalam keterangan resmi, Daihatsu menyebutkan menyetop pengiriman sementara mobil-mobilnya di Jepang dan luar negeri. Terkait hal itu, PT ADM memastikan bahwa pasar mobil di Indonesia produk di Indonesia tak mengalami kendala dan kualitas serta keselamatan tak perlu diragukan lagi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kendaraan Daihatsu juga sudah memenuhi regulasi yang berlaku. Dan, kami pun tetap berkoordinasi dengan otoritas pemerintah Indonesia. Pelanggan Daihatsu tetap dapat menggunakan kendaraannya dengan aman dan nyaman," ungkap Daihatsu dalam keterangan resmi yang diterima detikOto.

Dijelaskan juga bahwa produksi mobil untuk pasar domestik tetap berjalan normal guna memenuhi kebutuhan masyarakat Indonesia. Sementara itu pasar ekspor untuk sementara waktu dihentikan.

ADVERTISEMENT

"Sesuai arahan prinsipal, produksi ADM untuk pasar ekspor akan ditangguhkan sementara, menunggu konfirmasi dari otoritas di negara tujuan ekspor. Akan diupayakan sesegera mungkin untuk mendapatkan konfirmasi, sehingga ADM dapat memenuhi permintaan ekspor sesuai rencana," jelas Daihatsu lagi.

Skandal Daihatsu ini tak hanya melibatkan merek itu sendiri. Seperti diketahui, Daihatsu juga memproduksi mobil untuk dijual lewat merek Toyota dan Mazda. Tujuan negaranya cukup banyak antara lain Ekuador, Uruguay, Kamboja, Malaysia, Meksiko, Thailand, Peru, hingga Bolivia.

"Dengan adanya berita ini, Daihatsu Indonesia memohon maaf atas ketidaknyamanan yang terjadi. Kami bersama prinsipal telah memastikan bahwa semua kendaraan Daihatsu yang diproduksi, didistribusi, dan dipasarkan di Indonesia tidak memiliki masalah kualitas dan keselamatan," tulis Daihatsu.




(dry/din)

Hide Ads