Mobilnya di Indonesia Kena Dampak Skandal Daihatsu, Ini Kata Toyota

Mobilnya di Indonesia Kena Dampak Skandal Daihatsu, Ini Kata Toyota

Dina Rayanti - detikOto
Kamis, 21 Des 2023 15:47 WIB
Aneka Logo Mobil, toyota, bmw, alpina, datsun, nissan
Toyota. Foto: Dadan Kuswaraharja
Jakarta -

Mobil-mobil Toyota di Indonesia turut terdampak dari penyimpangan prosedur yang dilakukan Daihatsu. Ini kata Toyota terkait permasalahan itu.

Sejumlah model mobil dan mesin Toyota turut terkena dampak dari penyimpangan prosedur yang dilakukan Daihatsu. Adapun untuk sementara waktu Toyota menyetop pengiriman mobil-mobil terdampak ke sejumlah negara. Beberapa model di antaranya juga dijual di Indonesia. Dalam dokumen lampiran Toyota, model-model terdampak yang dijual di Indonesia antara lain Avanza dan Veloz lansiran 2021.

Disebutkan bahwa Avanza dan Veloz itu diproduksi di pabrik PT Astra Daihatsu Motor, PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia, Toyota Motor Vietnam Co., Ltd, dan Perodua Manufacturing Sdn. Bhd. Sedangkan untuk daftar negaranya ada Indonesia, Meksiko, Kamboja, Thailand, Vietnam, Peru, Bolivia, dan juga Malaysia.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Saat dikonfirmasi, Direktur Marketing PT Toyota Astra Motor Anton Jimmi Suwandy tak menampik terkait masalah tersebut. Namun kata Anton, ini tak berkaitan dengan masalah keselamatan ataupun kualitas.

"Hari ini kami sedang koordinasi juga ke pemerintah, khususnya untuk melanjutkan produksi, siang nanti akan kita kabari," kata Anton saat dihubungi, Kamis (21/12/2023).

ADVERTISEMENT

Anton menegaskan bahwa pemilik mobil Toyota di Indonesia tidak perlu khawatir akan isu tersebut. Pun tidak perlu meragukan soal fitur keamanan maupun kualitas mobil-mobil Toyota yang dijual di Indonesia. Dia juga menambahkan bahwa tidak akan ada prosedur recall terkait dengan temuan tim investigasi tersebut.

"Iya tidak ada recall related hal ini," tambah Anton.

Sekadar informasi tambahan, sebelumnya Daihatsu telah menerima hasil investigasi dari komite independen yang diketuai oleh Makoto Kaiami terkait penyimpangan prosedur yang kemudian dilaporkan ke Toyota Motor Corporation. Dari hasil investigasi tersebut ditemukan ada penyimpangan dalam 174 item dalam 25 kategori pengujian. Ini berbeda dari temuan sebelumnya yang terkait dengan penyimpangan pada lapisan pintu dan uji tabrakan samping.

Sejauh ini total 64 model dan 3 mesin kendaraan yang terlibat atas merek Toyota, Mazda, Subaru, dan Daihatsu. Khusus untuk Toyota, total ada 22 model dan 1 mesin. Toyota juga sudah meminta maaf terkait isu ini.

"Kami ingin menyampaikan permohonan maaf yang sebesar-besarnya atas ketidaknyamanan dan kekhawatiran yang ditimbulkan oleh hal ini kepada seluruh pemangku kepentingan, termasuk konsumen," kata Toyota dalam siaran persnya.




(dry/din)

Hide Ads