Neta Riset Mobil Listrik yang Cocok untuk Indonesia

Neta resmi hadir di Indonesia dan langsung menjual mobil listrik harga terjangkau. — Ilustrasi Neta V Foto: Muhammad Hafizh Gemilang

Jakarta -

Merek otomotif asal China, Neta, sudah memperkenalkan tiga model mobil listrik di Indonesia, yakni Neta V, Neta S dan Neta U, serta telah membuka pemesanan kendaraan Neta V. Meski demikian, Neta mengaku telah melakukan riset dan terus melakukannya untuk menemukan model mobil listrik apa yang paling laris di Indonesia.

President of NETA & President of Overseas Business Dept, Zhaou Jiang, mengamini bahwa Neta telah dan masih terus melakukan riset untuk menentukan mobil listrik apa yang paling cocok di Indonesia, dan strategi apa yang cocok untuk diterapkan di Indonesia.

"Kami sudah melakukan riset dan kami juga mendengarkan suara konsumen melalui pergelaran GIIAS 2023 kemarin, baik dari produk, harga, dan kami terus melakukan riset," ucap Zhaou Jiang.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"...yang kami siapkan untuk masyarakat Indonesia, produk yang cocok untuk keluarga, dengan harga yang bagus, dan after sales yang baik. Sehingga saat masyarakat memilih mereka akan yakin memilih produk Neta. Setelah itu kami menstrategikan membangun pabrik dan lain-lain, dan saat ini kami menghadirkan apa yang dibutuhkan konsumen," Jiang menambahkan.

Tidak sampai di situ, Jiang juga mengatakan untuk bisa membuat Neta sukses di Indonesia, Neta akan memberikan jangkauan baterai yang jauh dalam sekali pengisian.

Kantor pusat mobil listrik Neta di Shanghai, China. Foto: M Luthfi Andika/detikOto

"Kapasitas baterai tentu menjadi perhatian konsumen, kami yakin jarak yang jauh akan menjadi daya tarik, Neta V memiliki jarak yang jauh. Tapi banyak yang memilih untuk mendapatkan jarak yang lebih jauh lagi, yang kami lakukan sekarang kami coba menciptakannya," kata Jiang.

"Kami merencanakan untuk membangun SPKLU, tapi sebagai langkah pertama kami menyediakan charger untuk di rumah dan kami akan pasangkan, memberikan informasi mengenai kapasitas listrik yang cukup untuk konsumen dan lain-lain. Tapi ini (bangun SPKLU) bukan hanya menjadi fokus kami, tapi infrastruktur ini menjadi fokus untuk semua (brand otomotif)," kata Jiang sambil tersenyum.