Sama-sama mobil hybrid garapan Toyota, Innova Zenix dan Yaris Cross mengusung baterai berbeda. Apa sebabnya?
Toyota sudah memproduksi mobil hybrid di Indonesia. Diawali dari Kijang Innova Zenix Hybrid dan baru-baru ini menyusul Yaris Cross Hybrid. Meski sama-sama menyandang status mobil hybrid buatan Toyota, keduanya menggendong baterai yang berbeda. Kijang Innova Zenix hybrid mengusung baterai nikel, sedangkan All Yaris Cross Hybrid menggunakan baterai lithium ion.
Direktur Pemasaran PT Toyota Astra Motor (TAM), Anton Jimmi Suwandy, menjelaskan pemilihan baterai untuk mobil hybrid Toyota telah melalui riset ditentukan oleh dimensi kendaraan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Hore! Inden Kijang Innova Zenix Lebih Cepat |
"Sebenarnya penggunaan baterai nikel atau lithium ion tergantung spek dan kondisi dari mobilnya," ucap Anton.
"Mungkin kalau kemarin ketemu Ueda-san (Presiden Direktur PT TAM, Hiroyuki Ueda), beliau pernah infokan bahwa penggunaan baterai lithium di mobil ini (All New Yaris Cross Hybrid) menyesuaikan dengan mobilnya, karena All New Yaris Cross sizenya lebih kecil dan juga (kapasitas) enginenya lebih kecil. Jadi membutuhkan bahan baku yang lebih ringan ya," Anton menambahkan.
![]() |
Anton menampik kemungkinan Innova Zenix hybrid menggunakan baterai yang sama dengan Yaris Cross hybrid.
"Zenix menggunakan baterai lithium? enggak-enggak. Jadi pemilihian baterai lithium lebih ke kecocokan tipe mobilnya. Jadi itu sih mungkin kalau mengutip Ueda-san masalah baterai," ujar Anton.
Perbedaan bukan hanya pada baterai. Ada juga beberapa hal lain yang membuat Yaris Cross hybrid dan Innova Zenix hybrid berbeda.
Berikut informasi soal All New Yaris Cross Hybrid dan All New Kijang Innova Zenix Hybrid.
Toyota Yaris Cross HEV
Toyota Yaris Cross HEV menjadi pendatang baru di Indonesia. Mobil ini dibekali mesin hybrid 1.500 cc.
Khusus tipe hybrid, Yaris Cross varian Hybrid EV tersedia dua pilihan yakni 1.5 S HV CVT dan 1.5 S HV CVT with GR Parts Aero Package.
![]() |
Toyota Yaris Cross dilengkapi pilihan mesin hybrid2NR-VEX dengan kapasitas 1.500 cc 4 silinder bertenaga 67 kW pada engine dan 59 kW pada motor listrik dengan torsi 121 Nm pada engine dan 141 Nm pada motor listrik. Dikendalikan oleh Toyota Hybrid System (THS), dapur pacu ini dilengkapi EV Mode dan transmisi CVT yang bersinergi dengan motor listrik untuk menggerakkan as roda depan.
Toyota Yaris Cross Hybrid dijual mulai Rp 440.600.000 untuk tipe All New Yaris Cross 1.5 S HV CVT dan Rp 449.950.000 untuk All New Yaris Cross 1.5 S HV CVT GR Parts Aero Package.
Toyota Kijang Innova Zenix HEV
Sebelumnya, Toyota meluncurkan Innova Zenix Hybrid EV. Mobil ini menggabungkan mesin bensin 2.000 cc dengan motor listrik.
![]() |
Innova Zenix Hybrid EV mengawinkan mesin TNGA 2.000 cc berkode M20A-FXS dengan motor listrik. Mesin bensinnya punya tenaga 152 PS pada 6.000 rpm dengan torsi maksimal 187,3 Nm pada 4.400-5.200 rpm. Sementara motor listrinya bertenaga 113 PS dengan torsi 205,9 Nm. Tenaga gabungan sistem hybrid-nya mencapai 186 PS.
Toyota Kijang Innova Zenix Hybrid EV dijual mulai dari Rp 464 juta sampai dengan Rp 620 juta.
(lth/dry)
Komentar Terbanyak
Segini Beda Penjualan Toyota Alphard vs Denza D9, Beda Jauh
Jarak Tempuh Baterai Mobil Listrik: Kenyataan Tak Seindah Klaim
Polantas Kedapatan Pungli, Dicopot Hari Itu Juga