Baru Dikenalkan, Toyota Yaris Cross Bikin Orang Indonesia Penasaran

PT Toyota Astra Motor (TAM) resmi meluncurkan All New Yaris Cross di Indonesia, Senin (15/5/2023). Ini foto-foto lengkapnya. — Toyota Yaris Cross. Foto: Rifkianto Nugroho

Jakarta -

Toyota telah mengenalkan Yaris Cross di Indonesia pada pertengahan Mei lalu. Rupanya banyak masyarakat Indonesia yang dibuat penasaran dengan Yaris Cross.

Toyota kembali meramaikan pasar SUV di Tanah Air dengan mengenalkan Yaris Cross belum lama ini. Yaris Cross juga menambah panjang jajaran kendaraan elektrifikasi di Tanah Air. Sekadar informasi, Toyota Yaris Cross dikenalkan dalam dua versi yakni bensin dan hybrid.

Yaris Cross bensin ditawarkan dengan mesin bensin 1.5 liter berkode 2NR-VE dengan figur tenaga 78 kW dan torsi 138 Nm. Pada varian bensin ini ditawarkan dengan pilihan transmisi manual dan CVT.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sedangkan Yaris Cross teknologi hybrid menggunakan mesin berkode 2NR-VEX yang bisa memuntahkan tenaga 67 kW dan torsi 121 Nm dengan tambahan baterai lithium ion di mana motor listriknya berdaya 59 kW dan torsi 141 Nm. Khusus varian hybrid hanya tersedia transmisi CVT.

Sejauh ini, Toyota belum membuka keran pemesanan Yaris Cross. Tapi rupanya, masyarakat Indonesia sudah dibikin penasaran dengan SUV anyar garapan PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN) tersebut.

"Antusias konsumen sangat baik, banyak yang menanyakan dan juga minta untuk melihat serta test drive mobilnya. So far, komen sangat positif," terang Direktur Marketing PT Toyota Astra Motor Anton Jimmi Suwandy saat dihubungi detikOto, Selasa (6/6/2023).

Selain pemesanan yang belum dibuka, Toyota juga belum mengungkap harga Yaris Cross. Anton juga menegaskan keputusan harga itu belum final. Sebelumnya, Wakil Presiden Direktur PT TAM Henry Tanoto mengatakan Yaris Cross bakal dijual di kisaran Rp 300-400 jutaan.

"Untuk SPK resmi baru akan sebentar lagi dibuka ya setelah harga final," tambah Anton.

All New Yaris Cross akan diproduksi di Indonesia dengan kandungan lokal sebesar 80 persen. Sebelumnya mobil ini sudah diproduksi di Jepang dan Prancis serta dijual untuk pasar Eropa dan Australia sejak 2020. Mobil ini dirancang menggunakan Toyota New Global Architecture (TNGA) GA-B yang juga dipakai generasi baru Sienta dan Yaris pasar Eropa.