Dapat Undangan Recall Mobil, Bagaimana kalau Mobilnya Sudah Dijual?

First drive Toyota Raize — Toyota recall Toyota Raize (Foto: Dok. TAM)

Jakarta -

PT Toyota-Astra Motor (TAM) dan PT Astra Daihatsu Motor (ADM) mengumumkan recall terhadap beberapa mobil yang sudah beredar di pasaran. Recall ini menyangkut masalah pada ECU Airbag.

Adapun unit yang terlibat recall ini adalah mobil Avanza, Veloz, dan Raize yang diproduksi pada Desember 2022 sampai Januari 2023. Total mobil Toyota yang di-recall karena ECU Airbag ini sebanyak 3.538 unit.

Sementara mobil Daihatsu yang terkena dampak recall antara lain All New Xenia dan Rocky yang diproduksi 15 Desember 2022 -11 Januari 2023. Rinciannya adalah 1.095 unit untuk model All New Xenia dan 115 unit Rocky.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Toyota dan Daihatsu secara aktif memberikan informasi kepada pelanggan yang terlibat recall ini melalui berbagai saluran informasi. Namun, jika dapat undangan recall dan mobil sudah dijual, apa yang harus dilakukan?

Dikutip dari situs resmi Special Service Campaign Toyota Astra Motor, pelanggan yang mendapat undangan recall tapi mobilnya sudah dijual diminta untuk segera melaporkannya.

"Kami sangat berterima kasih jika Bapak/Ibu dapat menginformasikannya kepada kami dengan menghubungi customer care di nomer 1-500-315 untuk menginformasikan data pelanggan pengguna saat ini," tulis Toyota.

Recall ini menyangkut kendala pada ECU Airbag. Ada potensi short circuit atau korsleting pada kondensor di dalam ECU Airbag. Hal itu dapat menyebabkan tidak beroperasinya airbag dan seatbelt pretensioner ketika terjadi kecelakaan.

Kemungkinan ada indikator lampu peringatan airbag yang menyala pada Multi Information Display (MID). Komponen yang dilakukan pemeriksaan atau penggantian adalah ECU Airbag. Untuk pemeriksaan/penggantian ECU Airbag dibutuhkan waktu sekitar 1 jam tergantung dari hasil pemeriksaannya. Dan yang terpenting, servis ini tidak dipungut biaya alias gratis.