Di negara asalnya, China, Chery punya mobil listrik mungil yang harganya murah meriah. Namanya Chery EQ1. Mobil listrik itu juga sudah pernah dipamerkan di Indonesia.
Jika masuk Indonesia, Chery EQ1 bisa berkompetisi dengan Wuling Air ev. Apalagi sekarang Wuling Air ev telah menjadi mobil listrik terlaris di Indonesia.
Namun, President Director PT Chery Sales Indonesia, Shawn Xu, menegaskan pihaknya tidak ingin memasukkan mobil listrik mungil itu ke Indonesia dalam waktu dekat. Untuk strategi mobil listrik, Shawn bilang pihaknya bukan menghadirkan EQ1 terlebih dahulu di Indonesia.
"Bagaimana kami bisa memperkenalkan EV (kendaraan listrik murni), atau hybrid, atau PHEV (plug-in hybrid) di Indonesia, saya lebih memilih untuk memperkenalkan Omoda 5 sebagai kendaraan (listrik) pertama kami dengan standar tinggi," ujar Shawn dalam pertemuan virtual yang diadakan di Jakarta, Selasa (17/1/2023).
Mobil listrik Omoda 5 EV baru akan diluncurkan di Eropa tahun ini. Shawn lebih memilih mobil listrik itu ketimbang pesaing Wuling Air ev karena menyangkut citra merek (brand image). Padahal, Shawn mengakui jika Chery memperkenalkan mobil listrik murah meriah tersebut volume penjualannya mungkin akan meningkat tajam.
Shawn menegaskan, strategi Chery bukan hanya soal volume penjualan. Shawn menyebut, pihaknya kini lebih fokus membangun citra merek terlebih dahulu.
"Anda tahu setiap merek punya konsentrasi berbeda. Kami konsentrasi pada target utama kami, yaitu target (segmen) konsumen premium. Jadi alasan itu, kami belum mau memperkenalkan EQ1 pada tahap awal untuk (menjual EV)," ujar Shawn.
"Ya kami tahu volumenya akan sangat tinggi. Tapi dalam hal branding, kami melihat lebih baik memperkenalkan Omoda 5 EV untuk menjadi mobil listrik pertama kami untuk masuk ke pasar Indonesia," ucapnya.
Simak Video "Tes Lengkap Chery Tiggo Cross: Gak Sampai Rp 300 Juta, tapi Rasanya Istimewa!"
(rgr/dry)