Gebrakan Toyota di 2022: Hadirkan 2 Mobil 'Hijau' Revolusioner!

Jakarta -

Toyota terbilang aktif dalam menghadirkan produk mobil bertenaga elektrik, termasuk yang beredar di Indonesia. Teranyar, produsen asal Jepang ini merilis 2 mobil elektrik terbarunya, yakni mobil Battery EV bZ4X dan Innova Zenix Hybrid.

Mobil Listrik Tulen Toyota bZ4X

Toyota bZ4X merupakan mobil listrik bertenaga baterai pertama Toyota di Tanah Air. Mobil ini diimpor secara utuh (CBU) dari Jepang.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Mobil listrik tulen pertama Toyota di Indonesia ini langsung ambil bagian di perhelatan akbar KTT G20 di Bali pada November lalu. Toyota bZ4X digunakan untuk mobilitas pejabat dan delegasi KTT G20.

Mobil yang menganut desain high tech & emotion ini memiliki sudut-sudut yang agresif. Di area buritan, terdapat roof spoiler yang telah dibuat sedemikian rupa buat menunjang aerodinamika. Tampilannya makin sporty berkat penggunaan antena model sharkfin.

Bicara sumber energinya, Toyota bZ4X dipasok baterai Lithium-ion kapasitas 71,4 kWh dengan voltase 355 Volt. Saat baterainya terisi penuh, mobil berpenggerak roda depan (FWD) tersebut bisa menempuh jarak hingga 500 km.

Baterai bZ4X diklaim dapat dicas dari 0-80% dalam waktu 9-10 jam dengan metode normal charging, menggunakan charger AC dengan output 6,6 kW. Namun jika dicharge dengan fast charging, untuk mengisi dari 0 ke 80% kapasitas, hanya butuh 30 menit menggunakan charging DC dengan output 150 kW.

Mobil ini mendapatkan suplai tenaga hingga 204Hp dan torsi maksimal 266,3 Nm dari motor listrik AC synchronous electric generator. Dengan tenaga sebesar itu, mobil ini bisa berakselerasi dari 0-100 km/jam hanya dalam 8,3 detik.

All New bZ4X dibangun dari basis Platform e-TNGA yang merupakan refinement dari Toyota New Global Architecture (TNGA). Namun, dioptimalkan, dan didedikasikan untuk Battery Electric Vehicle.

Salah satu kelebihannya adalah unit baterai ramping di bawah lantai kendaraan sebagai bagian integral dari sasis, sehingga membantu mendapatkan pusat gravitasi rendah, keseimbangan bobot depan-belakang ideal, dan rigidity bodi tinggi.

Karena diintegrasikan ke dalam sasis, baterai bZ4X diklaim aman dari benturan berbagai sisi. Toyota juga menerapkan water cooling system yang menyatu dengan sistem AC mobil dimanfaatkan untuk menstabilkan suhu baterai setelah penggunaan yang ekstensif demi menjaga performa dan keamanan baterai.

Toyota bZ4X memiliki fitur yang disebut pertama kali ada pada mobil listrik di Indonesia, yakni Advanced Park. Fitur ini dirancang untuk membantu pengemudi ketika parkir paralel atau parkir mundur secara otomatis, sehingga pengemudi tidak perlu menggerakkan kemudi sedikit pun. Beberapa fitur safety terpasang di mobil ini, meliputi Safe Exit Assist, Parking Support Brake, Integration A-Pillar (enhance safety), Rear Cross Traffic Alert, Rear Camera Detection.

Toyota juga membekali bZ4X dengan fitur Advance Driver Assistance System (ADAS) generasi terbaru yang disebut TSS (Toyota Safety Sense) 3.0. Fiturnya meliputi Pre-Collision System with Pedestrian Detection, Lane Departure Alert with Steering Assist, Automatic High Beams, Lane Tracing Assist, Full-Speed Range Dynamic Radar Cruise Control, hingga Road Sign Assist.

Mobil Revolusioner Kijang Innova Zenix 'Hybrid'

Foto: Pradita Utama

Toyota Kijang menjadi produk legendaris dalam sejarah otomotif Indonesia. Jika dulunya mobil ini dikenal sebagai mobil multifungsi yang tangguh, kini Kijang bersolek menjadi mobil yang mewah sekaligus berteknologi modern lewat kehadiran Kijang Innova Zenix.

All New Kijang Innova Zenix menjanjikan performa berkendara yang bertenaga tapi sangat efisien berkat teknologi Toyota Hybrid System generasi ke-5. Mesin hybrid di Innova Zenix memiliki kode M20A-FXS, 4 silinder segaris, 1.987 cc, dengan output tenaga bervariasi, yakni 186 PS (system), 152 PS (engine) pada 6.000 rpm, serta 113 PS untuk motor listriknya. Sementara torsinya 187,3 Nm pada 4.400-5.200 rpm dan 205,9 Nm untuk torsi dari motor listriknya.

Seluruh tipe Toyota Kijang Innova Zenix dilengkapi dengan transmisi CVT berkode K120. Transmisi ini mengombinasikan sabuk baja dan gigi transmisi yang dapat memperlebar jangkauan rasio transmisi. Mode Sequential Shiftmatic 10-speed diadopsi untuk memungkinkan perpindahan gigi seperti transmisi manual. Ada juga uphill/downhill shift control untuk melewati rute pegunungan. Khusus tipe Hybrid, ditambahkan mode berkendara EV selain Eco, Normal, dan Power.

Toyota Kijang Innova Zenix Hybrid EV dibekali baterai hybrid Ni-MH yang dikemas dalam paket compact dan disimpan di bawah kedua jok depan tanpa mengurangi ruang di area kabin.

Toyota Kijang Innova Zenix menggunakan platform Toyota New Generation Architecture (TNGA). Toyota Kijang generasi ketujuh di Indonesia ini mengadopsi platform TNGA: GA-C dengan struktur monokok. Platform ini menggantikan struktur ladder on frame pada Kijang generasi sebelumnya.

Toyota Kijang Innova Zenix juga menjadi Toyota Kijang pertama yang menggunakan penggerak roda depan (FWD). Berkat penggunaan penggerak roda depan (FWD), terowongan di bawah dek penumpang sudah tidak ada lagi sehingga menciptakan lantai rata. Wheelbase lebih panjang turut memberikan lantai kabin lebih lapang. Body roll juga lebih halus dan tenang berkat wheelbase dan thread roda yang semakin jauh.

Penggunaan platform TNGA memberikan ruang lebih untuk memanjakan pengemudi. Kabin didesain dengan layout driver-oriented disertai material kabin berkualitas tinggi dan modern.

Tinggi panel instrumen dibuat sejajar dengan tinggi panel pintu untuk memberikan nuansa berkendara yang luas. Dimensi kabin ekstra lapang sehingga menyajikan kenyamanan. Atmosfer berkelas disajikan oleh panoramic roof serta light illumination pada tipe Q HV dan V HV.

Kijang Innova Zenix lebih berkelas dengan sentuhan lapisan kulit sintetis. Mobil ini menggunakan layar MID 7 ichi untuk model Hybrid EV dan 4,2 inchi untuk model bensin. Setir mewahnya terdapat tombol TSS untuk mengoperasikan fitur Toytoa Safety Sense (TSS), display, dan cruise control untuk tipe Q HV.

Innova Zenix tipe Q HV dan V hadir dengan layar audio 10 inchi, dan tipe G menggunakan layar 9 inci. Terdapat smartphone conectivity, Bluetooth, Wi-Fi, Voice Recognition, dan NFC E-Toll Card Checking. Khusus tipe Q & V HV ada layar 10 inchi Independent Dual Rear Seat Entertainment with Internet Connection untuk bangku baris kedua.

Fitur-fiturnya cukup lengkap. Ada Electric Parking Brake + Brake Hold (EPB + BH), Start Stop Button + Smart Entry. Untuk tipe Q HV terdapat wireless charger serta 4 USB C slot. Toyota juga menyematkan Digital Auto AC dengan Dual Zone di semua tipe Innova Zenix.

Bahkan, khusus Q HV juga ada captain seat, jok ottoman electric recline, power back door dengan Voice Command untuk membuka bagasi, serta Panoramic View Monitor untuk membantu ketika parkir mundur dan DVR yang bertindak sebagai dashboard camera.

Toyota dianugerahi gelar 'The Most Comprehensive Carbon Emission Reduction Strategy In Automotive Industry' dari detikcom Year In Review 2022 berkat upayanya dalam mendukung kelestarian lingkungan di Indonesia, termasuk dengan menghadirkan kedua mobil ramah lingkungan tersebut.

Download pdf report di sini.

Halaman 1 2

Selanjutnya

Simak Video "Year In Review 2022: Akselerasi Daerah Menyangga Pembangunan Nasional"
[Gambas:Video 20detik]