Penjualan Suzuki S-Presso pada November terlihat merosot cukup tajam. Terlihat dalam data distribusi wholesales yang dirilis Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) pada November, hanya ada 3 unit S-Presso yang terdistribusi.
Padahal, bulan sebelumnya distribusi S-Presso bisa menyentuh ratusan unit. Sebelum November, penjualan wholesales S-Presso paling sedikit mencapai 295 unit pada Oktober. Tapi itu angka penjualan secara wholesales alias pengiriman dari pabrik ke dealer. Angka penjualan retail (dari dealer ke konsumen) tidak diketahui dengan pasti. Namun, umumnya angka penjualan wholesales dan retail selisihnya tidak berbeda jauh.
Mengambil contoh, penjualan Suzuki secara wholesales untuk seluruh model pada November 2022 mencapai 8.160 unit sementara penjualan retail lebih banyak yakni 8.218 unit.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menanggapi hal itu, Department Head of Sales 4W PT Suzuki Indomobil Sales Randy Murdoko justru mengungkap bahwa pemesanan S-Presso di luar ekspektasi Suzuki tanpa menyebutkan angka pastinya.
"Antusiasme pelanggan terhadap S-Presso laris dan melebihi ekspektasi target di tahun 2022, sehingga Suzuki berhasil mendistribusikan seluruh stok S-Presso tahun 2022 ke jaringan dealer agar bisa segera dikirimkan ke pelanggan," jelas Randy kepada detikOto.
Secara tidak langsung, jatah Suzuki S-Presso untuk tahun ini sudah tidak ada lagi. Perlu diketahui, Suzuki S-Presso masih didatangkan dari India. Adapun untuk tahun ini, Suzuki menargetkan penjualan S-Presso mencapai 2.300 unit hingga Desember 2022 atau sekitar 460 unit per bulan.
Bila melihat angka tersebut, secara wholesales hingga November distribusi S-Presso sudah menyentuh 2.298 unit atau sisa 2 unit lagi dari target yang dicanangkan.
S-Presso sendiri merupakan jawaban Suzuki bagi masyarakat yang tinggal di perkotaan untuk mereka yang butuh mobil compact namun tetap irit BBM. Terlebih setelah Karimun Wagon R tak lagi dijual di Tanah Air.
Untuk memanjakan konsumennya itu, S-Presso dibekali mesin bensin K-Series K10B DOHC 1 liter tiga silinder. S-Presso terbaru bisa menghasilkan tenaga puncak 50 kW pada 5.500 rpm dan torsi 90 Nm pada 3.500 rpm. Mesin itu dipadukan dengan transmisi otomatis AGS dan manual 5-percepatan.
Ukuran Suzuki S-Presso memiliki panjang 3.565 mm, lebar 1.520 mm, tinggi 1.565 mm, dan jarak sumbu roda 2.380 mm. Lebih ringkas dari Suzuki Ignis, yang memiliki ukuran panjang 3.700 mm, lebar 1.690 mm, tinggi 1.595 mm.
(dry/rgr)
Komentar Terbanyak
Heboh Polantas Tanya 'SIM Jakarta', Begini Cerita di Baliknya
Duh! Ojol Ancam Mau Demo Sebulan Sekali
Sertifikat Kursus Nyetir Jadi Syarat Bikin SIM, Gimana kalau Belajar Sendiri?