Hyundai Ioniq Electric tidak lagi dipasarkan di Indonesia. Mobil yang dijual sejak 2 tahun silam ini jumlahnya sudah ratusan unit di Tanah Air.
Dalam website resmi Hyundai Indonesia, Ioniq Electric tak lagi berada dalam jejeran produk mobil listrik yang dijual Hyundai. Saat ini pabrikan asal Korea Selatan itu hanya memasarkan mobil listrik Hyundai Ioniq 5 dan Hyundai Kona Electric.
Mobil ini diproduksi fasilitas pabrik Hyundai di Ulsan, Korea Selatan. Secara global Hyundai akan menghentikan produksi pada Juli 2022. Saat dikonfirmasi detikcom, Chief Operating Officer PT Hyundai Motors Indonesia (HMID), Makmur membenarkan pihaknya tidak lagi menjual Ioniq Electric untuk pasar Indonesia.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ioniq sedan memang sudah discontinue. Yang masih dijual adalah Kona EV CBU (Completely Built Up) dan Ioniq 5," terang Makmur kepada detikcom, Rabu (7/12/2022).
Sejak masuk ke Indonesia pada 2020 silam, Ioniq Electric diimpor utuh dari Korea Selatan. Sementara mobil listrik pabrikan Korea Selatan ini yang sudah dirakit dan masih dipasarkan di Indonesia, ialah Hyundai Ioniq 5.
Populasi Hyundai Ioniq Electric tidak sebesar Ioniq 5. Dikutip dari Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) pengiriman Ioniq Electric dari Korea Selatan secara utuh atau Completely Built Up (CBU) sebanyak sebanyak 64 unit pada 2020.
Angka impornya naik jadi 233 setahun berikutnya. Kemudian sepanjang Januari - Oktober 2022, Hyundai Ioniq diimpor sebanyak 45 unit. Impor sempat nol unit atau tidak dilakukan sejak Maret 2022.
Sementara data wholesales (pabrik ke dealer) sepanjang Januari - Oktober 2022 baru terdistribusi sebanyak 45 unit.
Tahun 2021 menjadi tahun tertinggi distribusi Ioniq Electric, yakni sebanyak 228 unit. Bandingkan saat tahun peluncuran pada 2020, totalnya mencapai 81 unit.
Bandingkan dengan Hyundai Ioniq 5, mobil listrik rakitan Cikarang itu berhasil mencatat angka retail sales lebih dari 1.400 unit sepanjang periode Januari - Oktober 2022.
Berikut ini data impor Hyundai Ioniq Electric:
- 2020 (Januari - Desember): 64 unit
- 2021 (Januari - Desember): 233 unit
- 2022 (Januari - Oktober): 45 unit
Berikut ini data wholesales Hyundai Ioniq Electric:
- 2020 (Januari - Desember): 81 unit
- 2021 (Januari - Desember): 228 unit
- 2022 (Januari - Oktober): 45 unit
(riar/dry)
Komentar Terbanyak
Selamat Tinggal Calo, Bikin SIM Wajib Ikut Ujian Lengkap
Naik Taksi Terbang di Indonesia, Harganya Murah Meriah
Kenapa Sih STNK Tak Berlaku Selamanya dan Harus Diperpanjang?