Pemilik Alphard hingga Land Rover di Malaysia Hijrah ke BBM Oktan Rendah

Pemilik Alphard hingga Land Rover di Malaysia Hijrah ke BBM Oktan Rendah

Dina Rayanti - detikOto
Rabu, 22 Jun 2022 18:43 WIB
Pihak PT Pertamina (Persero) sedang mengkaji terkait kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) Pertamax. Nantinya, harga BBM RON 92 itu bakal mengalami kenaikan.
Ilustrasi BBM RON 95. (Foto: Grandyos Zafna/detikOto)
Jakarta -

Fenomena pengendara 'hijrah' menggunakan Bahan Bakar Minyak (BBM) dengan oktan lebih rendah rupanya bukan hanya terjadi di Indonesia. Di Malaysia pun kabarnya sejumlah pengendara mobil mewah beralih menggunakan BBM Oktan 95 (RON 95) dari 97 (RON 97).

Faktor harga menjadi dalang utamanya. Dilaporkan Harian Metro, harga BBM RON 97 di Malaysia melonjak jadi 4,83 ringgit per liter atau setara Rp 16.322. Belakangan harga BBM RON 97 di Malaysia terus memang terus merangkak naik. Beda halnya dengan BBM RON 95 yang harga dipatok 2,05 ringgit, setara dengan Rp 6.927, per liter.

Harian Metro menyebut para pemilik mobil mewah sekelas Toyota Alphard, Vellfire, Land Rover, BMW, hingga Mercedes-Benz 'turun kasta' dengan mengisi BBM RON 95.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Memang disayangkan kalau mesin pakai RON 95 karena kualitasnya berbeda dengan RON 97. Tapi saya tidak ada pilihan lain untuk saat ini karena untuk sekarang belum mampu," kata Kelvin Ng yang biasanya menggunakan RON 97.

"Bayangkan, tangki punya kapasitas 60-70 liter kalau isi RON 97 sampai penuh, biaya yang dikeluarkan bisa 280 ringgit hanya untuk seminggu dan itu tidak setimpal," kata Kelvin.

ADVERTISEMENT

Keluhan serupa juga dilontarkan pengguna mobil BMW, Mohd Amir Asyraf. Ia rela mobilnya kembali menenggak RON 95 sejak sebulan lalu karena harga BBM RON 97 melonjak.

"Dengan menggunakan RON 95 saya bisa berhemat 600-700 ringgit setip bulan. Jumlah itu cukup untuk kebutuhan keluarga kami sebulan. Tetapi saya akan kembali menggunakan RON 97 ketika harganya nanti sudah kembali turun," ujar Asyraf.

Penjualan BBM RON 97 di Malaysia memang tercatat menurun. Seorang pengusaha SPBU di Subang Jaya mengaku, penurunan konsumsi BBM RON 97 bahkan hingga 50 persen lebih.

"Banyak pelanggan memilih untuk menggunakan RON 95 karena pemerintah sudah menetapkan harga 2,05 ringgit per liter," ungkap pengusaha yang enggan disebutkan namanya itu.




(dry/din)

Hide Ads