Catat! Hyundai Siapkan Mobil Listrik Murah di Indonesia Asalkan Hal Ini Terwujud

Catat! Hyundai Siapkan Mobil Listrik Murah di Indonesia Asalkan Hal Ini Terwujud

M Luthfi Andika - detikOto
Minggu, 12 Jun 2022 16:45 WIB
Mobil listrik Ioniq 5 dengan tandatangan Presiden Joko Widodo tertoreh di bagian penutup mesinnya di Pabrik Hyundai Motor Manufacturing Indonesia di Bekasi, Jawa Barat, Rabu (16/3/2022). Presiden Joko Widodo meresmikan pabrik Hyundai Motor Manufacturing Indonesia yang berada di Bekasi, Jawa Barat, pada hari ini Rabu (16/3/2022) sekaligus meresmikan peluncuran mobil listrik Ioniq 5 pertama yang dibuat di Indonesia. ANTARA FOTO/Biro Pers, Media dan Informasi Setpres/Laily Rachev/Handout/wsj.
Ilustrasi pabrik Hyundai di Indonesia Foto: Biro Pers Setpres/Laily Rachev
Jakarta -

Hyundai bisa dikatakan menjadi pabrikan pertama yang memperkenalkan mobil listrik di Indonesia, dengan menjual Ioniq dan Kona listrik. Kini produsen mobil asal Korea Selatan ini juga sudah mulai menjual dan membuka inden untuk Ioniq 5 yang dilepas dengan harga mulai Rp 718-829 juta (on the road Jakarta).

Tapi jika melihat harga yang ditawarkan harga ini terbilang mahal dan pantas masuk dalam kelas segmen atas. Lalu kapan Hyundai akan memperkenalkan mobil listrik murah di Indonesia ya?

"Apakah Hyundai akan melahirkan kendaraan listrik murah di Indonesia? Ini menjadi konsen HMID tapi kamu harus bayangkan bagaimana Hyundai memulai bisnis (di Indonesia). Saya rasa kalian semua mengerti skala ekonomi, jika harga murah pasti penjualan meningkat, tapi jika harga mahal volume penjualan terkendali," ucap Executive Vice President and Head of Customer Experience Division Hyundai Motor, Thomas Schemera.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Namun Thomas tidak mengatakan tidak akan memperkenalkan mobil listrik murah.

"Tapi nanti di saat semuanya sudah siap dari segala hal, saat krisis semikonduktor berlalu, krisis pandemi berlalu, Ini sangat mungkin (melahirkan kendaraan listrik yang terjangkau) akan terjadi di saat yang tepat," ucap Thomas.

ADVERTISEMENT

"Bisa saja terjadi, nanti kendaraan listrik akan memenuhi semua segmen, namun untuk itu kamu harus mempersiapkan semuanya, menggunakan satu platform dan lain-lain," Thomas menambahkan.

Presiden Joko Widodo (ketiga kanan) meninjau proses perakitan mobil di Pabrik Hyundai Motor Manufacturing Indonesia di Bekasi, Jawa Barat, Rabu (16/3/2022). Presiden Joko Widodo meresmikan pabrik Hyundai Motor Manufacturing Indonesia yang berada di Bekasi, Jawa Barat, pada hari ini Rabu (16/3/2022) sekaligus meresmikan peluncuran mobil listrik Ioniq 5 pertama yang dibuat di Indonesia. ANTARA FOTO/Biro Pers, Media dan Informasi Setpres/Kris/Handout/wsj.Ilustrasi Presiden Joko Widodo (ketiga kanan) meninjau proses perakitan mobil di Pabrik Hyundai Motor Manufacturing Indonesia di Bekasi, Jawa Barat, Rabu (16/3/2022). ANTARA FOTO/Biro Pers, Media dan Informasi Setpres/Kris/Handout/wsj. Foto: Biro Pers Setpres/Kris

Berbicara mobil listrik, kata Thomas, itu sama saja berbicara soal baterai beberapa tahun lalu, saat permintaan baterai masih sulit dan mahal namun kini sudah berangsur lebih terjangkau. Sehingga tidak menutup kemungkinan mobil listrik murah bakal terwujud.

"Beberapa tahun lalu harga kendaraan listrik di tentukan dengan baterai, harga bisa saja turun dengan kami memiliki pabrik di sini, dan tidak menutup kemungkinan harga baterai juga akan lebih murah, tapi saya belum bisa katakan secara pasti," ucap Thomas.

"Kapan akan melahirkan mobil listrik murah, 5 tahun lagi? Menurut saya kalau di Indonesia hal itu bisa saja terjadi, setelah kami meraih sukses bersama LG energi, saya rasa harga bisa turun jika seperti ini. Saat kita sudah memproduksi baterai sendiri, namun ini menjadi tantangan kita. Berapa persen penurunan harganya? Saya tidak tahu, tapi tidak menutup kemungkinan, harga bisa seharga mobil konvensional," Thomas menambahkan.




(lth/din)

Hide Ads