Hyundai Ioniq Mau Disuntik Mati, Berapa Banyak Sudah Diimpor ke RI?

Hyundai Ioniq Mau Disuntik Mati, Berapa Banyak Sudah Diimpor ke RI?

Ridwan Arifin - detikOto
Selasa, 07 Jun 2022 16:25 WIB
Jakarta -

Hyundai Ioniq EV (Electric Vehicles) akan disuntik mati. Mobil yang diproduksi di Korea Selatan ini masuk Indonesia sejak tahun 2020, sejak peluncuran sudah berapa banyak unit yang diimpor ke Tanah Air?

Mobil ini diproduksi fasilitas pabrik Hyundai di Ulsan, Korea Selatan. Secara global Hyundai akan menghentikan produksi pada Juli 2022.

Ioniq merupakan diambil dari konsep i-oniq yang debut di Geneva Motor Show 2012 silam. Mobil ini kemudian meluncur secara global pada 2016. Ioniq hadir dengan tiga jenis powertrain yakni, hybrid, plug-in hybrid, dan electric vehicles. Kemunculan Ioniq juga menjadi pesaing buat Toyota Prius dan Chevrolet Volt.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sejak masuk ke Indonesia pada 2020 silam, Ioniq sudah diimpor dari Korea Selatan. Sementara untuk produk yang diproduksi di Indoneia, ialah sub-brand Ioniq yakni Ioniq 5.

Dikutip dari Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) Pengirimian Ioniq dari Korea Selatan secara utuh atau Completely Built Up (CBU) sebanyak sebanyak 64 unit pada 2020.

ADVERTISEMENT

Sementara impornya naik jadi 233 setahun berikutnya. Kemudian sepanjang Januari - April 2022, Hyundai Ioniq sudah diimpor sebanyak 45 unit. Impor sempat nol unit atau kosong pada bulan Maret dan April 2022.

Saat ini Hyundai Ioniq EV masih terpampang dalam situs resmi di Indonesia. Harganya dijual untuk tipe Signature Rp 723 juta, dan Prime Rp 682 juta.

Menurut data wholesales (pabrik ke dealer) sepanjang Januari - April 2022 baru terdistribusi sebanyak 26 unit. Jumlahnya menurun jika dibandingkan pada Januari - April 2021 sebesar 148 unit.

Memang pada tahun 2021 menjadi tahun tertinggi distribusi Ioniq, yakni sebanya 234 unit. Bandingkan saat tahun peluncuran pada 2020, totalnya mencapai 81 unit.

Berikut ini data impor Hyundai Ioniq:

- 2020 (Januari - Desember): 64 unit
- 2021 (Januari - Desember): 233 unit
- 2022 (Januari - April): 45 unit

Berikut ini data wholesales Hyundai Ioniq:

- 2020 (Januari - Desember): 81 unit
- 2021 (Januari - Desember): 234 unit
- 2022 (Januari - April): 26 unit

(riar/din)

Hide Ads