Mobil SUV menjadi primadona baru di Indonesia, yang kemudian semakin dimeriahkan dengan kehadiran pabrikan China seperti Wuling, DFSK dan para pendatang baru seperti Chery, yang terus menelurkan beragam tipe SUV. Di tahun 2022, akankah SUV bisa merajai penjualan mobil di Indonesia? Atau Multi Purpose Vehicle (MPV) yang masih bertakhta?
Meski semakin banyak pilihan mobil SUV di Indonesia, pesona mobil keluarga MPV dinilai bakal masih menjadi primadona di Indonesia.
"Trend secara global memang ke arah model SUV, dan hal ini juga terjadi di Indonesia. Di Indonesia arahnya adalah kendaraan 3 baris, apakah ini SUV atau MPV, hal ini tergantung penawaran produk baru sebagai impulsenya," ucap 4W Marketing Director PT SIS, Donny Saputra.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Hal senada juga disampaikan Marketing Director PT Toyota-Astra Motor (TAM), Anton Jimmi Suwandy. "Market tahun ini prediksi sekitar 850.000 unit, jadi tahun 2022 prediksi mudah-mudahan bisa di atas 900.000 unit. Untuk model laris tetap MPV mainly, disusul SUV (untuk pasar otomotif Indonesia)," kata Anton.
Pernyataan Anton akan MPV masih menjadi primadona di hati pecinta otomotif Indonesia bukan isapan jempol semata. Terbukti, penjualan Avanza masih menjadi mobil terfavorit di Indonesia.
Dalam pemberitaan detikOto sebelumnya, jika dilihat dari data penjualan mobil wholesales (distribusi dari pabrik ke dealer) per bulan, Avanza memang beberapa kali kalah dari mobil lain. Malah, Avanza sempat terdepak dari 10 besar mobil terlaris di Indonesia.
Namun jika diakumulasi selama 11 bulan 2021, penjualan Toyota Avanza tak tergoyahkan.
![]() |
Penjualan Avanza (termasuk Veloz) sepanjang Januari-November 2021 tercatat sebanyak 56.127 unit. Penjualan Avanza itu merupakan angka tertinggi dibanding mobil lainnya yang dijual di Indonesia pada Januari sampai November 2021.
Di posisi kedua ada Toyota Rush. Toyota Rush menjadi mobil paling laris kedua setelah Avanza dengan total penjualan sebanyak 48.207 unit.
Tempat ketiga diisi oleh Suzuki Carry. Pick up andalan Suzuki tersebut terjual sebanyak 47.519 unit.
Kemudian, rival Avanza di kelas low MPV, Mitsubishi Xpander, menduduki peringkat empat mobil terlaris di Indonesia 2021. Mitsubishi Xpander terjual sebanyak 45.306 unit.
Toyota Kijang Innova menutup lima besar mobil terlaris di Indonesia. Kakaknya Avanza tersebut mencatat penjualan wholesales sebanyak 43.408 unit.
Kemudian di urutan keenam ada Daihatsu Sigra dengan penjualan sebanyak 39.654 unit.
Honda Brio yang tahun 2020 lalu jadi mobil paling laris di Indonesia tergusur ke posisi tujuh. Karena krisis chip semikonduktor, penjualan Honda Brio yang kurang maksimal tercatat hanya sebanyak 39.596 unit. Itu termasuk penjualan Honda Brio RS di kelas city car dan Honda Brio Satya di segmen LCGC.
Sebagai catatan, angka penjualan di bawah ini adalah data wholesales atau distribusi dari pabrik ke dealer yang dirilis Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia. Berikut daftar 20 mobil terlaris Januari-November 2021:
1. Toyota Avanza (termasuk Veloz): 56.127 unit
2. Toyota Rush: 48.207 unit
3. Suzuki Carry: 47.519 unit
4. Mitsubishi Xpander (termasuk Xpander Cross): 45.306 unit
5. Toyota Kijang Innova: 43.408 unit
6. Honda Brio (Satya dan RS): 39.596 unit
7. Daihatsu Gran Max Pick Up: 37.935 unit
8. Daihatsu Sigra:36.717 unit
9. Toyota Calya: 32.258 unit
10. Mitsubishi L300: 23.872 unit
11. Toyota Fortuner: 20.968 unit
12. Toyota Raize: 20.449 unit
13. Daihatsu Ayla: 20.159 unit
14. Daihatsu Terios: 17.434 unit
15. Honda HR-V: 15.404 unit
16. Toyota Agya: 15.306 unit
17. Mitsubishi Pajero Sport: 15.262 unit
18. Suzuki XL7: 13.240 unit
19. Daihatsu Gran Max Minibus: 11.874 unit
20. Daihatsu Xenia: 11.529 unit.
(lth/din)
Komentar Terbanyak
Selamat Tinggal Calo, Bikin SIM Wajib Ikut Ujian Lengkap
Naik Taksi Terbang di Indonesia, Harganya Murah Meriah
Kenapa Sih STNK Tak Berlaku Selamanya dan Harus Diperpanjang?