Tentang 'Black Box' pada Mobil Vanessa Angel yang Dikirim ke Jepang

Berita Populer

Tentang 'Black Box' pada Mobil Vanessa Angel yang Dikirim ke Jepang

Tim detikcom - detikOto
Minggu, 21 Nov 2021 13:36 WIB
Polisi memeriksa mobil Vanessa Angel di kantor Satlantas Polres Jombang. Pemeriksaan ini untuk mengungkap penyebab kecelakaan tersebut.
Polisi kirim black box mobil Vanessa Angel ke Jepang. Foto: Enggran Eko Budianto
Jakarta -

Untuk menyelidiki lebih lanjut, black box pada mobil Pajero Sport milik Vanessa Angel dikirim ke Jepang. Jangan heran, mobil terkini memang sudah memiliki semacam black box yang merekam data kendaraan.

Kapolres Jombang AKBP Moh Nurhidayat mengatakan perekam data pada mobil Vanessa Angel telah dikirim Mitsubishi Jepang. Perekam data terdapat pada electronic control unit (ECU) mobil.

"Terkait pencatatan kejadian, bahasanya black box itu hasil koordinasi awal butuh waktu kurang lebih satu minggu. Masih dikoordinasikan dengan di negara asalnya di Jepang," kata Nurhidayat kepada wartawan di Mapolres Jombang, Jalan KH Wahid Hasyim, Kamis (18/11/2021).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Hidayat menjelaskan, 'black box' pada mobil mendiang Vanessa Angel tersebut juga memuat data kondisi kendaraan saat kecelakaan terjadi di Tol Jombang. "Kami ingin tahu terkait peristiwa pengereman, berfungsinya onderdil-onderdil, terkait pencatatan kecepatan. Menurut informasi itu bisa kami dapatkan," terang Nurhidayat.

Black box pada mobil umumnya disebut juga sebagai event data recorders (EDR). EDR ini melacak segala sesuatu ketika mobil terlibat kecelakaan.

ADVERTISEMENT

Black box pada mobil sudah digunakan sejak 1994. Kala itu, black box dipakai di mobil-mobil Cadillac, Buick, Chevrolet dan Pontiac. Black box di mobil itu membantu pabrikan untuk mempelajari bagaimana mobil mereka terlibat kecelakaan.

Sejak awal 2000-an, Badan Keselamatan Lalu Lintas Jalan Raya Amerika Serikat (NHTSA) mengumpulkan informasi black box untuk mendapatkan gambaran yang lebih baik tentang keadaan di sekitar kecelakaan mobil. Pada 2013, 96 persen dari mobil baru sudah dibekali dengan black box.

Dikutip dari Consumer Report, black box atau event data recorder ini melacak data kendaraan seperti kecepatan, akselerasi, pengereman, pergerakan setir, hingga airbag yang mengembang sebelum, selama dan setelah kecelakaan.

Insurance Institute for Highway Safety (IIHS) mengatakan semua mobil saat ini memiliki EDR atau black box. Tapi, data yang dikumpulkan berbeda-beda menurut produsen mobil dan beberapa perusahaan membuatnya lebih mudah mengambil data dibanding yang lain.

Badan Keselamatan Lalu Lintas Jalan Raya Nasional Amerika Serikat (NHTSA) mensyaratkan EDR atau black box di semua kendaraan penumpang ringan. Setidaknya ada 15 data yang harus terekam pada black box mobil, antara lain:

  • Gaya tabrakan depan dan samping
  • Durasi kecelakaan
  • Kecepatan kendaraan
  • Posisi akselerator
  • RPM mesin
  • Aplikasi rem dan aktivasi ABS
  • Sudut roda kemudi
  • Keterlibatan fitur stability control
  • Sudut guling kendaraan, jika terjadi kecelakaan mobil terguling
  • Berapa kali kendaraan dinyalakan
  • Penggunaan sabuk pengaman pengemudi dan penumpang depan
  • Pengembangan kantong udara (airbag), kecepatan, dan kesalahan yang terjadi pada airbag
  • Posisi kursi depan
  • Klasifikasi penghuni mobil (dewasa/anak-anak)
  • Jumlah tabrakan (satu atau lebih benturan selama peristiwa tabrakan terakhir)

Sebagai catatan, black box pada mobil berbeda dengan black box pesawat yang memuat data Cockpit Voice Recorder (CVR) dan Flight Data Recorder (FDR). Black box mobil umumnya tidak memuat data semacam CVR. Tapi, ada juga mobil yang memiliki car-DVR (car digital video recorder) atau dashboard camera (dashcam). Dashcam ini bisa dibeli secara terpisah.

Dashcam adalah kamera yang terpasang di dalam mobil untuk terus-menerus merekam kejadian di sekitar kendaraan. Kamera ini umumnya menyorot bagian depan kendaraan dan terkadang ada juga yang dipasang menghadap belakang. Data yang terekam pada kamera dasbor tidak hanya gambar video, ada juga data berupa kecepatan, waktu, bahkan perekam suara untuk mengetahui percakapan di dalam kabin.




(rgr/din)

Hide Ads