Tesla Bakal Pasang Kamera di Dalam Kabin, Pengemudi Nggak Boleh Nyeleneh Lagi

Tesla Model 3 Facelift — Tesla akan memasang kamera untuk memantau kebiasaan pengemudi. Foto: Prestige Image Motorcars

Jakarta -

Tesla berencana untuk memasang perangkat kamera di dalam kabin mobil. Tentunya bukan tanpa alasan, kamera ini berfungsi untuk mengingatkan pengendara agar tetap fokus di jalan dan tidak bertingkah ceroboh.

Rencana ini mulai diterapkan pada dua tipe mobil listriknya yakni Tesla Model 3 dan Model Y. Sebenarnya perangkat kamera sudah terpasang pada kedua mobil tersebut, namun kegunaannya sebagai sensor radar saat berkendara.

Dikutip dari CNBC, sistem Tesla yang baru ini mengharuskan pengemudi untuk menyentuh setir terlebih dahulu. Nantinya terdapat sebuah sensor yang akan mengaktifkan kamera tersebut, sehingga privasi pengendara tetap aman jika kamera tersebut tidak diaktifkan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Perusahaan milik Elon Musk ini sudah memberi tahu sejumlah calon konsumen yang akan membeli varian Model 3 dan Model Y. Sehingga tidak perlu cemas jika Tesla mencuri data ataupun informasi penting dari setiap pemilik kendaraan.

Soalnya, kehadiran kamera di dalam mobil Tesla mendapat larangan keras di China oleh pihak pemerintah dan militer. Mereka melarang mobil listrik ini memasuki areanya karena diduga akan mencuri sejumlah data dan informasi penting lewat kamera tersebut.

Namun sebenarnya kamera di dalam kabin berguna untuk memantau aktivitas pengendara yang terkadang berbahaya saat fitur autopilot diaktifkan. Sejumlah catatan buruk pengendara mulai dari tertidur, sengaja melepas kemudi atau bahkan duduk di kursi belakang sering dilakukan sehingga mengancam keselamatan.

Dewan Keamanan Transportasi Nasional atau NTSB juga memperingatkan Tesla untuk mulai meningkatkan fitur keselamatan saat berkendara. Soalnya sudah belasan kali mobil listrik ini mengalami kecelakaan di AS dan merenggut korban jiwa, salah satunya disebabkan fitur Autopilot.

Sekarang Tesla perlu mengajukan fitur kamera dalam kabin kepada pihak NTSB untuk dilakukan serangkaian uji coba. Hal ini dilakukan untuk memenuhi standar keamanan yang telah ditetapkan di AS.