PT Pindad (Persero) sudah mengirim dua unit Maung versi sipil, konsumen pertama dan keduanya ialah Bupati Jember Hendy Siswanto dan Bupati Kabupaten Gunungkidul Sunaryanta. Kira-kira bagaimana servis dan purnajual Maung-nya ya?
Seperti diketahui kendaraan taktis Maung menggunakan mesin Hilux dengan spesifikasi turbo diesel 4 silinder, 2.400 cc, 6 speed, dengan sistem penggerak four wheel drive (4WD).
Mesin untuk kedua unit mobil Maung yang dimiliki Hendy dan Sunaryanta itu masih sama dengan rantis Maung yang dipesan Menteri Pertahanan Prabowo. Namun tentu saja perbedaan dari Maung versi militer dengan versi sipil.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Direktur Utama PT Pindad Abraham Mose menjelaskan Maung yang dibeli kedua bupati tersebut sudah tak lagi dibekali 'fitur' militer. Utamanya peranti yang mendukung peran taktis sebuah kendaraan militer, mulai dari bracket senjata hingga rolling bar yang terpasang di Maung versi militer itu dicopot.
![]() |
"Sekarang yang keluar (Maung) itu bukan versi sipil. Itu kita cuma cabut bracket senjata, aksesori military. Begitu masuk civilian kan, itu konsep-konsep rolling bar-nya kita hilangkan," ucap Abraham saat dihubungi detikcom, Selasa (5/3/2021).
"Pak bupati itu ingin banget untuk pakai di pelantikan, dan momennya pas, yowis-lah, tapi dengan catatan konsep militer ini kita hilangkan," jelasnya.
![]() |
Saat ini Pindad merancang Maung memakai mesin turbo diesel 2.494 cc 2GD-FTV buatan Toyota yang digunakan pada Hilux. Selain Hilux mesin itu juga dipakai Fortuner dan Innova. Abraham menjelaskan untuk layanan purna jual bisa diservis di bengkel resmi Toyota.
"Sementara kita sendiri masih ke APM (Agen Pemegang Merek), iya bisa (ke jaringan dealer Toyota)," tutur Abraham.
Pindad juga berkomitmen untuk menjual Maung versi sipil dengan beragam varian. Rencananya bakal dilepas resmi pada Juli 2021. Sementara untuk harga pastinya masih belum diungkapkan.
"Sesuai yang saya sampaikan kita baru siap untuk sipil di Juli-lah," jelas Abraham.
Tak bisa dipungkiri, Maung yang dipakai Bupati masih terlihat tangguh meski fitur militer dihilangkan, itu berkat 4 lampu kotak yang dilapisi dengan tralis, motor winch (tali untuk menarik kendaraan) hingga 4,5 ton, Hi Lift jack, sehingga membuat Rantis Maung terlihat siap melahap semua medan.
Sedangkan pada tampak samping sangat terlihat Rantis Maung memiliki kaki-kaki yang dirancang untuk melahap segala medan. Berkat pemasangan suspensi depan independent, Coilover shock, dan long arm. Pada bagian suspensi belakang, Maung menggunakan Rigid, Coilover shock, dan four link arm.
(riar/lth)
Komentar Terbanyak
Jangan Pernah Pasang Stiker Happy Family di Mobil, Pokoknya Jangan!
Naik Taksi Terbang di Indonesia, Harganya Murah Meriah
Mobil Jepang Mulai Banting Harga, Produsen China Santai